Ilustrasi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar meminta semua pihak waspada peningkatan kasus, meski saat ini kasus Covid-19 menurun.
Gubri mengatakan, jelang akhir tahun ini ada momen libur Nataru yang biasa selalu ada kegiatan keramaian yang bisa menjadi kluster penularan Covid-19.
"Natal dan tahun baru ini kan liburnya panjang, ini harus diantisipasi. Jangan sampai kasus di Riau meningkat," kata Gubri, Ahad (21/11/2021).
Di samping itu, Gubri menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung pemerintah dalam menekan laju penyebaran Covid-19.
Atas kerjasama dan kekompakan semua kalangan tersebut saat ini Riau berhasil menekan angka kasus Covid-19.
"Allhamduilah saat ini kasus Covid-19 di Riau sudah jauh menurun, namun ini bukan berarti Covid-19 sudah berakhir, karena beberapa negara, termasuk negara tetangga kita, Malaysia, Singapura juga saat ini kembali naik kasusnya," terangnya.
Untuk itu, Gubri kembali mengingatkan agar masyarakat tidak boleh lengah dan cuai dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebab hingga saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir.
"Kita tidak boleh cuai, tidak boleh abai, meskipun beberapa hari ini di Riau memang terjadi penurunan kasus baru pasien yang terkonfirmasi Covid-19," ucapnya.
Sebab menurut mantan Bupati Siak dua periode ini, beberapa hari ini terakhir tren kasus naik sedikit, meskipun tidak signifikan.
"Kita tau beberapa hari yang lalu sempat nihil, tapi naik lagi, ada penambahan 4 kasus, dan naik 9 kasus," ujarnya.
Gubri menegaskan, dari kenaikan kasus yang ditemukan tersebut, ternyata dua diantaranya adalah warga luar Provinsi Riau.
Untuk itu Gubri kembali mengingatkan semua pihak agar waspada terhadap warga dari luar Riau yang datang ke Riau.
"Ini harus diantisipasi, dari KKP, pelabuhan termasuk Puskemas, sampai ke RT RW juga harus ikut mengawasi, kita tidak boleh lengah," cakapnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |