Kamis, 25 April 2024

Breaking News

  • Catatan Banjir Terparah, Bupati Zukri: Ini Harus jadi Perhatian Pemerintah Pusat   ●   
  • Jalan Sudirman Ujung Tergenang Banjir, PUPR Riau Turunkan Ekskavator Amfibi Bersihkan Parit   ●   
  • Akibat Galian IPAL, Jalan Ahmad Dahlan dan Balam Ujung Pekanbaru Ambruk   ●   
  • Berhasrat Ikut Pilgub Riau, Syamsurizal Incar Septina jadi Wakil
Kelmi April 2024

CAKAP RAKYAT
Membangunkan Lahan Yang Tertidur
Minggu, 21 November 2021 19:57 WIB
Membangunkan Lahan Yang Tertidur
H. Sofyan Siroj Abdul Wahab, LC, MM.

Dalam kunjungan Duta Besar (Dubes) Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam ke Riau belum lama berselang (15/11/21), Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau atas pembangunan berkelanjutan sebagaimana tertuang dalam program Riau Hijau. Tujuan utama program dimaksud diantaranya diharapkan mampu mengurangi kerusakan hutan dan mengurangi kebakaran hutan akibat pembukaan lahan untuk pertanian dan perkebunan. Kita berharap komitmen disampaikan Gubri bukan sekedar respon sesaat sehubungan kedatangan Dubes Uni Eropa. Apalagi dalam kesempatan itu perwakilan Uni Eropa membawa sekarung peluang investasi dan bisnis di Riau. Pendekatan Uni Eropa sekarang juga terkesan “lebih terbuka” dengan komoditas kelapa sawit. Meski tetap menekankan concern terhadap isu lingkungan terutama meminimalisir deforestasi. Pendekatan tadi tentunya membawa dampak positif bagi Riau. Mengapa begitu?

Paling utama tentunya mencegah deforestasi akibat membuka lahan dengan cara menebang hutan. Ini penyebab hilangnya fungsi alam. Pada akhirnya menimbulkan kerugian dahsyat bagi kehidupan warga juga perekonomian daerah akibat bencana. Untuk Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Pusat Studi Lingkungan Hidup Universitas Riau memperkirakan kerugian materil dialami Riau di tahun 2019 mencapai 50 triliun. Belum lagi banjir dan longsor. Dengan status Riau sebagai daerah sentra aktivitas perkebunan serta mayoritas masyarakatnya berprofesi sebagai petani, maka aspek lingkungan jelas perlu mendapat porsi perhatian paling besar. Akan tetapi kita ingin cari jalan tengah. Sehingga upaya kepedulian terhadap alam, mencegah deforestasi dan kerusakan lingkungan dapat berjalan beriringan dengan upaya memperkuat sektor pertanian dan perkebunan yang kontribusi terhadap perekonomian daerah begitu signifikan. Intinya budidaya dapat seiya-sekata dengan pelestarian.

Kerugian

Selain kekayaan alam, Riau dibekali keunggulan geografis. Namun dalam konteks pengelolaan sejauh ini boleh dibilang masih jauh dari optimal. Khususnya ketika membahas keberadaan lahan tidur, lahan marjinal atau lahan tidak produktif. Secara defenisi dan menurut para ahli, lahan tersebut diartikan sebagai lahan yang belum dimanfaatkan terutama untuk kegiatan bernilai produktif seperti pertanian dan perkebunan. Logika sederhananya, ketika lahan tidak digunakan secara optimal maka tidak akan memberi keuntungan bagi kehidupan manusia. Nilai keuntungan bukan hanya berupa budidaya melalui aktivitas pertanian dan perkebunan. Pengelolaan lahan tidur juga turut andil dalam konteks kebijakan mengurangi deforestasi dan kerusakan lingkungan. Menurut data ada sekitar 30.107.242 hektare masuk kategori lahan tidak dimanfaatkan atau tidur dan tidak produktif.  Balitbang Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2015 pernah mengemukakan luas lahan marginal mencapai 157.246.565 hektar. Namun, potensi lahan yang bisa dimanfaatkan untuk pertanian baru 91.904.643 hektar, atau sekitar 58,4 persen saja. Adapun lahan tidur paling besar atau luas berada di wilayah Sumatera dan Kalimantan. Untuk Riau belum diperoleh info pasti berapa jumlah total. Namun teruntuk Pekanbaru saja menurut data Dinas Pertanian (Distan) Kota Pekanbaru, luas lahan bukan sawah 63.226 hektare. Sementara lahan belum termanfaatkan di Pekanbaru seluas 3383,7 hektare. Boleh jadi didapati lebih luas di kabupaten/kota lain di Riau.

Lahan tidur dan marjinal jelas sebuah kerugian. Memang lahan tersebut sering dianggap kritis, miskin nutrisi dan tak potensial untuk bercocoktanam. Namun bila dibiarkan terus bertambah maka bisa menyumbang masalah. Paling nyata berpotensi menyumbang hotspot kebakaran lahan dan lain-lain. Ini terbukti sepanjang kasus Karhutla di Riau paling banyak terjadi di lahan tidur. Disamping itu, lahan tidur juga paradoks dengan kebutuhan. Diujung tanduknya sektor agraria butuh solusi segera. Kemampuan Pemerintah mencetak sawah dalam lima tahun terakhir kalah cepat dengan konversi lahan. Kondisi tadi jika dibiar terus-menerus bikin lahan pertanian menyusut. Kondisi sama juga dialami Riau. Program cetak sawah bisa stagnan atau malah mundur jika hanya mengandalkan pusat. Oleh karena itu, Pemda terutama Pemprov Riau dituntut proaktif. Disamping program cetak sawah, bisa dengan mengoptimalisasi lahan tidak produktif.

Potensi Ekonomi

Lembaga internasional Food Agriculture Organization (FAO) turut menaruh perhatian. Sejauh ini, lembaga tersebut sudah bekerjasama lewat program pengembangan lahan marginal untuk menunjang Program Upaya Khusus (UPSUS). Sejak tahun 2017 FAO bersinergi dengan Kementan mengembangkan lahan marginal di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan model Conservation Agriculture. Riau bisa saja tangkap peluang. Terlebih ada dana internasional bisa dimanfaatkan. Optimalisasi lahan tidur bagi Riau sangat urgen guna memenuhi kebutuhan daerah. Selama ini pemenuhan kebutuhan pangan, sayuran dan buahan banyak didatangkan dari Provinsi tetangga seperti Sumatera Barat atau Sumatera Utara. Ketergantungan tadi kurang baik. Jika bisa dikurangi secara bertahap, jelas peluang bagi petani Riau untuk memenuhi kebutuhan daerah. Perekonomian daerah pun bangkit. Kuncinya tentu diawali pembenahan: optimalisasi lahan tidur, lahan marjinal dan tidak produktif. Ajakan Gubri Syamsuar kepada para bupati dan wali kota menanami lahan kosong dan terlantar dengan tanaman pangan perlu diapresasi. Gubri pun menginspirasi dengan pamer hasil panen tanaman di lahan belakang kompleks Gubernuran dimana sebelumnya semak belukar. Tinggal sekarang melangkah ke narasi lebih besar ke tataran kebijakan agar dapat diperoleh hasil masif.

Di daerah sudah banyak cerita sukses komunitas masyarakat memanfaatkan lahan tidur. Salah satunya warga Kampung Tengah, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak yang sukses menyulap lahan nganggur seluas 1,5 Ha menjadi lumbung padi bagi desa mereka. Lahan tidur mereka manfaatkan awalnya juga dicap tak layak tanam. Karena tiap musim banjir pasang surut dari Sungai Siak, kontur tanah selalu tergenang air. Namun berkat usaha dan sinergitas berbagai pihak, warga dapat mengolah lahan tersebut. Berkaca kepada pengelolaan yang tak mudah, perlu fasilitasi. Penyuluhan lewat berbagai media agar masyarakat memahami tata cara dan pengelolaan lahan tidur serta memperoleh hasil yang diharapkan. Seperti lahan tidur kering bisa diarahkan ke tanaman biofarmaka yang di masa pandemi sangat bernilai dan seterusnya. Begitujuga kebijakan pemanfaatan lahan tidur di daerah perkotaan, bisa dengan mengolahnya menjadi taman kota atau RTH.

Itu sekedar contoh bahwa program baik akan maksimal dengan sentuhan kebijakan. Bila perlu dibentuk Peraturan Daerah. Karena tantangan optimalisasi lahan tidur tidak mudah. Tetap saja ada status kepemilikan. Ini hambatan sering ditemui warga dan para petani mengelola lahan telantar. Selain itu, butuh solusi membenahi lokasi, pengairan, dan peningkatan sarana dan prasarana pendukung pertanian dan perkebunan di lahan tidur. Di sini tergambar jelas antara petani, pemilik lahan, Pemda harus terjalin baik demi maksimalnya pemanfaatan lahan tidur. Melalui fasilitasi kebijakan diharapkan pengelolaan lahan tidur bisa lebih terukur, terintegrasi dan komprehensif. Jadi bukan sekedar euforia sejenak. Paling penting diarahkan agar output kegiatan mendukung ke arah tercapainya ketahanan pangan nasional dan daerah. Terakhir, kembali ke tema di awal tulisan, optimalisasi lahan tidur dan tak produktif secara tidak langsung dapat mengurangi pembukaan lahan baru yang mana mengurangi deforestasi dan membantu negara mencapai Nationally Determined Contribution (NDC) dengan target utama penurunan emisi gas rumah kaca.

Penulis : H. Sofyan Siroj Abdul Wahab, LC, MM (Anggota DPRD Provinsi Riau)
Editor : Ali
Kategori : Cakap Rakyat
Idulfitri 1445 Riau Petroleum
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait
Selasa, 07 Februari 2023 12:12 WIB
Kesejahteraan Pekerja dan Martabat Bangsa
Rabu, 28 Desember 2022 10:22 WIB
Regulasi Mengatasi Penyimpangan
Senin, 06 Maret 2023 09:43 WIB
Kebijakan Untuk Digugu Dan Ditiru
Senin, 07 November 2022 10:01 WIB
Pariwisata Memperkuat Budaya
Kamis, 23 Februari 2023 08:02 WIB
Investasi Paling Untung Itu SDM
Selasa, 29 November 2022 11:31 WIB
Korpri Dan Misi Mulia Bagi Negeri
Sabtu, 11 Maret 2023 08:40 WIB
Wanita Dan Daya Saing Bangsa
Selasa, 20 Desember 2022 17:48 WIB
Kesetiakawanan Butuh Keteladanan
Kamis, 12 Januari 2023 08:38 WIB
Nasibmu Wahai Buruh Dan Pekerja
Rabu, 25 Januari 2023 08:01 WIB
Tekad Ekstrem Atasi Kemiskinan
Minggu, 12 Februari 2023 19:23 WIB
Pers Dan Peran Mendidik Bangsa
Senin, 09 Januari 2023 08:03 WIB
Pelayanan Adalah Pondasi
Jum'at, 20 Januari 2023 08:02 WIB
Budaya Sarana Memajukan Bangsa
Rabu, 23 November 2022 12:01 WIB
Permenaker 18, PHP?
Jum'at, 03 Februari 2023 08:16 WIB
Riau Dan Cita Destinasi Medis
Sabtu, 31 Desember 2022 15:07 WIB
2023 dan Asa Lebih Baik
Senin, 30 Januari 2023 08:04 WIB
Kearifan Lokal Solusi Persoalan Gizi
Jum'at, 25 November 2022 18:19 WIB
Guru Dan Tantangan Kekinian
Senin, 21 November 2022 08:31 WIB
Anak Aset Bangsa
Selasa, 28 Februari 2023 10:09 WIB
Insiden Kerja, Sampai Kapan?
Senin, 16 Januari 2023 08:02 WIB
Pentingnya Pengawasan
Senin, 20 Maret 2023 08:01 WIB
Riau Yang Tak Berdaya
Kamis, 02 Februari 2023 13:04 WIB
Tahun Politik dan Siklus Perubahan Bangsa
Rabu, 15 Maret 2023 10:07 WIB
Perjuangkan Hak Honorer!
Senin, 27 Februari 2023 11:22 WIB
Demokrasi Dibajak Oligarki
Jum'at, 03 Maret 2023 08:20 WIB
Menjaga Kedaulatan Negara
Komentar
cakaplah-mpr.jpeg
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian

MPR RI lainnya ...
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
AMSI
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'

CAKAPLAH TV lainnya ...
Rabu, 24 April 2024
Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi SIK MSI Pimpin Rapat Anev dan Sampaikan Pesan Atensi Kapolda Riau
Rabu, 24 April 2024
Seminar Bersama Pandu Digital Madya, Memahami Literasi Digital Sektor Pendidikan
Selasa, 23 April 2024
Workshop Pengembangan Ekosistem Ekonomi Kreatif di Riau Diikuti Puluhan Insan Ekraf
Selasa, 23 April 2024
Bahas Cooling System Pemilu, Korum PPI Riau Terima Kunjungan PKDN Sespimti Polri

Serantau lainnya ...
Minggu, 07 April 2024
Pererat Silaturahmi, Siwo PWI Riau Gelar Buka Bersama BJB dan PSSI
Kamis, 04 April 2024
5 Ide Resep Masakan Pakai Rice Cooker, Cocok untuk Anak Kos!
Kamis, 04 April 2024
Rekomendasi Fashion Wanita Zaman Sekarang
Jumat, 29 Maret 2024
Pengusaha Wanita di Riau Bagi-bagi Takjil Gratis kepada Pengguna Jalan

Gaya Hidup lainnya ...
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru

Advertorial lainnya ...
Kamis, 25 April 2024
Rekomendasi HP Samsung Terbaik di Harga 2 Jutaan, Apa Saja?
Sabtu, 20 April 2024
7 Keunggulan Samsung Galaxy S23 Ultra, Dapatkan di Blibli
Kamis, 29 Februari 2024
Telkomsel dan ZTE Wujudkan Pengalaman Gigabit yang Andal dan Efisien
Selasa, 20 Februari 2024
Samsung Hadirkan Galaxy S24 Series dengan Kecerdasan Software Canggih

Tekno dan Sains lainnya ...
Kamis, 18 April 2024
Ini Dia Manfaat Merawat Gigi, Yuk, Kunjungi Klinik Gigi Terdekat Sekarang!
Kamis, 22 Februari 2024
Pemula di Dunia Yoga? Inilah Panduan Cara Memilih Matras Yoga yang Tepat
Sabtu, 27 Januari 2024
Cegah Resistensi, Gunakan Obat Antibiotik dengan Bijak
Senin, 15 Januari 2024
14 Persiapan Penting Awal Kehamilan untuk Calon Ibunda dan Buah Hati

Kesehatan dan Keluarga lainnya ...
Rabu, 24 April 2024
UMRI Resmikan Sekolah Pascasarjana Prodi Magister Manajemen dan Kewirausahaan
Rabu, 24 April 2024
Unilak Dukung Program Literasi Digital Sektor Pendidikan bagi Gen Z
Sabtu, 06 April 2024
Rangkaian Ramadan Ceria Umri Berakhir, 5.000 Orang Terima Manfaat
Selasa, 26 Maret 2024
BPH UMRI Gelar Lomba Ibadah Praktis Sesuai Tuntunan HPT

Kampus lainnya ...
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana

CSR lainnya ...
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM
Sabtu, 27 Januari 2024
Gigi Hadid dan Bradley Cooper Tak Sungkan Perlihatkan Kemesraan
Rabu, 24 Januari 2024
Park Ji-hyun Ungkap Persiapan Membinangi Drama Terbarunya

Selebriti lainnya ...

Mutiara Merdeka Hotel - April 2024
Terpopuler

04

Selasa, 23 April 2024 11:29 WIB
Edarkan Sabu, Pasutri di Pekanbaru Dibui
Iklan CAKAPLAH
Foto
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Parlementaria Siak lainnya ...
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari

Religi lainnya ...
Rabu, 13 Maret 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Harapkan Kinerja ASN Maksimal Selama Bulan Ramadan
Jumat, 08 Maret 2024
Pemko Pekanbaru Sudah Tetapkan Jam Kerja ASN Selama Ramadan 1445 H
Rabu, 28 Februari 2024
Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Juknis Pusat Terkait Seleksi CPNS dan PPPK
Selasa, 27 Februari 2024
Kepala BKPSDM Dampingi Pj Walikota Terima Penghargaan Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Tahun 2023

Galeri Foto lainnya ...
Indeks Berita
www www