Rohul (CAKAPLAH) - Percepatan vaksinasi Covid-19 masih diwarnai sejumlah kendala. Di Kabupaten Rokan Hulu banyak warga mengeluhkan belum menerima dosis kedua vaksin jenis Moderna, padahal telah melebihi masa yang sudah dijadwalkan untuk disuntik kembali.
Warga mengaku selalu mendatangi kegiatan vaksinasi massal yang digelar instansi atau Dinas Kesehatan. Namun, mereka harus menelan kekecewaan dikarenakan Vaksin Moderna tidak tersedia.
"Kata petugasnya tidak bisa dengan vaksin jenis lain, kalau dosis pertamanya vaksin Moderna, dosis keduanya Moderna juga," cakap Zainudin, menirukan keterangan petugas, Rabu (1/12/2021).
Karena vaksin Moderna tidak tersedia, hingga kini warga belum mendapatkan asupan vaksin lengkap dari pemerintah. Mereka hanya bisa pasrah hingga vaksin Moderna tersebut tersedia.
"Kata pemerintah, kalau mau vaksinnya efektif kan mestinya vaksinnya harus 2 kali. Tapi kalau kayaknya ini mau gimana lagi. Kami hanya bisa nunggu," keluhnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan Hulu dr. Bambang Triono tidak menampik banyaknya warga Rohul yang belum mendapatkan Vaksinasi Moderna dosis kedua. Pasalnya, vaksin Moderna tersebut dulunya memang diperuntukkan bagi dosis ketiga Tenaga Kesehatan dan juga dosis pertama warga.
"Awalnya kita menerima vaksin Moderna sebanyak 16 ribu dosis. Vaksin tersebut kemudian kita gunakan untuk vaksin dosis ketiga bagi sekitar1.475 Nakes dan sisanya kita peruntukan Dosis pertama bagi masyarakat umum," terangnya.
Namun, anehnya hingga kini belum ada distribusi vaksin Moderna lanjutan bagi kebutuhan dosis kedua, meskipun sudah banyak warga yang melebihi waktu 28 hari sejak penyuntikan dosis pertama.
"Kita terus ajukan permintaan Vaksin Moderna karena banyaknya warga Rohul yang belum mendapatkan Vaksin dosis kedua Moderna. Namun hingga hari ini belum ada distribusi vaksin tersebut dari pemerintah pusat," tuturnya.
Disinggung apakah warga yang terlanjur menerima dosis pertama Vaksin Moderna dapat disuntikkan Vaksin jenis lain untuk dosis kedua. Bambang menyatakan, belum mengetahui karena selama ini hal tersebut belum pernah dilakukan.
"Kita masih tunggu petunjuk lebih lanjut dari Kementerian Kesehatan, apakah bisa warga yang terlanjur divaksin Moderna dosis 1 bisa mendapatkan dosis kedua jenis vaksin lain. Sejauh ini kita tidak berani melakukan hal tersebut karena belum ada ketentuannya,"
"Yang jelas kami berharap pemerintah segera mengadakan vaksin Moderna ini, sehingga masyarakat yang sudah divaksin dosis pertama Moderna ini bisa mendapatkan vaksin keduanya," tutupnya.
Penulis | : | Ari |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Rokan Hulu |