Asri Auzar.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kekecewaan Asri Auzar atas digelarnya Musda V Demokrat Riau baru-baru ini tampaknya tak terobati. Ia pun telah mengambil langkah untuk keluar dari Partai Demokrat tak lama usai Musda tersebut menempatkan Agung Nugroho sebagai calon tunggal Ketua DPD Demokrat Riau 5 tahun ke depan.
Meski demikian, Kepala Badan Pembina Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron mengatakan, bahwa Asri Auzar punya jasa besar dalam membesarkan Partai Demokrat.
Ia pun mengatakan, bahwa DPP Demokrat membuka ruang kepada Asri Auzar untuk menjadi pengurus DPP Demokrat.
"Bang Asri punya jasa besar, kita terima kasih darma bakti beliau selama menjadi pimpinan Partai Demokrat. Kita buka ruang yang cukup untuk tetap berkiprah di Partai Demokrat," kata Herman, Senin (6/12/2021).
Namun sayang, Asri Auzar telah memutuskan untuk keluar dari partai besutan SBY yang kini dilanjutkan kepemimpinan oleh AHY tersebut.
Asri juga mengatakan bahwa dirinya merasa dizalimi dengan Musda yang disebutnya sebagai upaya paksa melengserkan jabatannya tersebut.
Untuk diketahui, Musda V Demokrat Riau menghasilkan terpilihnya Agung Nugroho secara aklamasi sebagai calon tunggal ketua DPD Demokrat Riau. Wakil Ketua DPRD Riau ini mendapat dukungan penuh dari 12 DPC pemilik suara.