JAKARTA (CAKAPLAH) - Kian maraknya aksi mafia tanah dan kekerasan seksual yang belakangan mencuat ditanggapi serius oleh Ketua DPR RI Puan Maharani. Ia menjanjikan dirinya bersama Alat Kelengkapan Dewan (AKD) akan mengawal ketat setiap perkembangan dari masalah tersebut.
“Beberapa permasalahan yang menjadi perhatian rakyat antara lain adalah praktik mafia tanah, kasus kekerasan dan pelecehan seksual. Kita harus mengawalnya, ini masalah serius, saya pastikan ikut mengawal langsung," ujar Puan menyambung pernyataannya dalam pidato penutupan paripurna DPR RI masa sidang II sekaligus DPR RI akan mulai memasuki masa reses pada masa persidangan II tahun sidang 2021-2022, Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Kamis (16/12/2021).
Dikatakannya, masalah perlindungan konsumen industri jasa keuangan dan program vaksinasi anak usia 6-12 tahun juga turut menjadi perhatian. "Perlindungan konsumen industri jasa keuangan, program vaksinasi anak usia 6-12 tahun. Kedua hal ini juga turut menjadi perhatian kita bersama," katanya.
Sebelumnya dalam pidato penutupan paripurna DPR RI masa sidang II, selain ke empat masalah tersebut Puan mengatakan DPR juga akan menyoroti masuknya varian Omicron di Indonesia. Kemudian permasalahan lainnya yakni naiknya sembilan bahan pokok (sembako) jelang perayaan Natal dan tahun baru.
“Kemudian antisipasi masuknya varian Omicron ke Indonesia, tingginya harga bahan makanan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru 2022, kesiapan pemerintah dalam menghadapi lonjakan Covid-19 setelah Natal dan Tahun Baru 2022, dan penanganan bencana alam yang terjadi pada akhir tahun 2021,” ucapnya dalam pidatonya.
Melalui fungsi konstitusional, Puan mengatakan DPR RI memiliki komitmen yang tinggi untuk mengawal kinerja kementerian dan lembaga dalam menyelesaikan berbagai permasalahan tersebut. Ia juga mengapresiasi keputusan Pemerintah yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) selama periode libur Natal dan Tahun Baru sesuai dengan kondisi masing-masing daerah.
“Pemerintah agar tetap siaga dalam mengawasi aktivitas masyarakat di ruang publik, terutama di pusat perdagangan dan objek wisata, serta mobilitas masyarakat, untuk mencegah penyebaran Covid-19,” tandasnya.**
Penulis | : | Edison |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Nasional |