Ilustrasi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Tak ingin gagal lelang terulang kembali, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Provinsi Riau bergerak cepat usulkan pengadaan 1.883 ekor sapi untuk kelompok ternak di Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Riau melalui Unit Layanan Pengadaan (ULP).
Usulan pengadaan ribuan sapi hibah tersebut merupakan tindak lanjut pengadaan sapi yang sempat tertunda tahun 2021 karena gagal lelang.
"Pengadaan hibah sapi sudah kita sampaikan ke ULP untuk lelang. Informasi terakhir sudah di Pokja," kata Kepala Dinas PKH Provinsi Riau, Herman kepada CAKAPLAH.com, Rabu (5/1/2022).
Herman menyampaikan, bahwa pihaknya akan mengawal pengadaan bantuan sapi tersebut supaya proses lelang bisa cepat selesai. Hal ini untuk menghindari gagal lelang seperti tahun sebelumnya.
"Pengadaan sapi ini terus kita kawal, dan saya sudah sampaikan ke Plt Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Riau agar proses lelang bisa dipercepat. Kita harus curi start, jangan sampai nanti keduluan kementerian. Karena kita takutkan stok sapi kosong, makanya kita minta proses lelang bisa cepat," ujarnya.
Lebih lanjut Herman menjelaskan, bantuan sapi Pemprov Riau tahun 2022 ada sebanyak 1.883 ekor. Sapi tersebut akan didistribusikan kepada 269 kelompok ternak di 12 kabupaten/kota se Riau.
"Jadi masing-masing kelompok ternak akan mendapat bantuan sebanyak 7 ekor sapi, dengan rincian 6 ekor sapi betina dan 1 sapi jantan. Sedangkan total anggaran yang kita siapkan untuk pengadaan sapi itu sekitar Rp20 miliar lebih," pungkasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |