MERANTI (CAKAPLAH) - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Pendapatan Daerah Riau di Selatpanjang gencar melakukan sosialisasi tentang pentingnya membayar pajak. Kali ini, dua desa di Tebingtinggi Barat, Insit dan Gogok Darussalam, menjadi sasaran.
Menurut Kepala UPT Pengelolaan Pendapatan Selatpanjang, Sudirman Aladin Rose, kegiatan ini merupakan lanjutan dari tahun sebelumnya. Dimana, mereka melakukan aksi jemput bola ke tengah masyarakat.
"Di situ kita menyampaikan informasi tentang manfaat pajak dan dibayar tepat waktu agar tidak kena denda," ujar Sudirman, Jumat (18/2/2022).
Kata Sudirman lagi, langkah bertajuk aksi simpatik itu sengaja digencarkan UPT Pengelolaan Pendapatan Selatpanjang, agar kesadaran masyarakat akan pentingnya pajak bisa meningkat.
Ia menambahkan, pembayaran pajak oleh masyarakat artinya telah ikut berperan serta berkontribusi dan mensukseskan pembangunan daerah. Mengingat pajak yang dibayar oleh masyarakat akan kembali ke masyarakat sesuai ketentuan yang berlaku.
Sementara saat ini, kondisi itu malah berbalik lantaran masih rendahnya kesadaran serta kepedulian masyarakat dalam membayar pajak. Berdasarkan survei yang pernah dilakuan IMF dan Bank Dunia, tingkat kesadaran masyarakat Indonesia baru mencapai 30 persen.
"Berbeda dengan negara jiran seperti Singapura dan Malaysia, tingkat kesadaran masyarakatnya mencapai 80 persen. Inilah salah satu alasan mendasar bagi kita melakukan sosialisasi door to door," ungkap Sudirman.
Tak hanya itu, langkah sosialisasi dilakukan pihaknya, kata Sudirman, juga mencontoh hal positif yang dilakukan Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) DKI Jakarta.
"Mereka (BPPRD DKI) rutin turun ke lapangan jemput bola dalam mengejar tunggakan pajak, sekaligus menginformasikan kebijakan penghapusan denda pajak kepada masyarakat," katanya.
Penulis | : | Rizal |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Kabupaten Kepulauan Meranti |