PEKANBARU (CAKAPLAH) - Destinasi wisata kabupaten/kota di Provinsi Riau selama libur panjang Lebaran tahun 2022 ramai dikunjungi wisatawan domestik.
Tentu kondisi ini menjadi momentum bagi penggiat pariwisata di Riau, sebab selama dua tahun terakhir ini pandemi Covid-19 telah melumpuhkan sektor pariwisata di seluruh Indonesia termasuk di Riau.
Ramainya destinasi wisata di Riau seiring pemerintah telah memberi kelonggaran kepada pelaku industri pariwisata. Sehingga aktivitas pariwisata bisa dibuka kembali untuk menerima kunjungan wisatawan.
Meski demikian, pelaku pariwisata harus tetap harus menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Hal itu dilakukan sebagai antisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Lebaran.
"Kondisi destinasi wisata di Provinsi Riau, seperti di Siak, Kampar, Inhil, Kuansing, dan lainnya dilaporkan sangat padat, namun terkendali," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Riau, Roni Rakhmat, Kamis (5/5/2022).
Roni mengatakan, berdasarkan laporan dari Dinas Pariwisata di kabupaten dan kota, untuk jumlah wisatawan di Kabupaten Kampar pada tanggal 4 Mei 2022 mencapai 9.300 orang.
Ribuan wisatawan di Kampar itu menyerbu objek wisata alam Ulu Kasok dan lembah Kasok Kampar mencapai 1.114 orang, Lembah Aman 400 orang, dan Puncak Kompe 800 orang.
Kemudian, Fantasi Wisata 356 orang, Tepian Mahligai kiri 1.300 orang, Tepian Mahligai kanan 800 orang, dan Puncak Kawasan Kantin Tanjung Alai 4.500 orang.
Kemudian berdasarkan laporan yang pihaknya terima, jumlah kunjungan wisatawan pada H+2 Idulfitri di Istana Siak [Kabupaten Siak] mencapai 4.013 orang dan H+3 6.300 orang.
"Bahkan pada H+2 Lebaran di Pantai Solop Kabupaten Indragiri Hilir jumlah pengunjung mencapai 5.000 lebih," tukas Roni Rakhmat.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |