Ketua Komisi IV DPRD Riau, sekaligus Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Riau, Parisman Ihwan.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ketua Komisi IV DPRD Riau, sekaligus Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Riau, Parisman Ihwan, angkat bicara terkait hebohnya pembatalan dana hibah dari MCC untuk Pekanbaru.
Menurut Parisman, sesuai penjelasan yang didapatnya dari Bappeda Riau terkait usulan proyek jalan lingkar tenayan Raya Tim MCC menyimpulkan, sangat sulit bagi MCC untuk berinvestasi pada proyek yang sudah dimulai.
Proyek tidak memenuhi aspek lingkungan dan akan menyebabkan kerusakan lingkungan, belum memenuhi kriteria proyek percontohan, sangat tidak mungkin untuk menarik pembiayaan dari sektor swasta.
"Adanya kekhawatiran terhadap proses konsolidasi tanah dan adanya kekhawatiran terhadap permintaan akan jalan yang terlalu tergesa-gesa pada kawasan industri tenayan," kata Parisman, Rabu (25/5/2022).
Ia juga mengingatkan kepada Anggota DPR RI dapil Riau, Syamsurizal untuk mengeluarkan statemen dengan menggunakan data dan bukti yang kuat.
Menurut Parisman, sesuai pemberitahuan kepada pihaknya di legislatif, Pemerintah Provinsi Riau, telah mengusulkan proyek baru yakni peningkatan jalan Teluk Meranti - Sebakap, dan Guntung, di dua kabupaten, Pelalawan dan Inhil sepanjang 95,96 km.
Selanjutnya, peningkatan Jalan Lingkar Pulau Rupat sepanjang 34,91 km. Karena Pulau Rupat ini juga masuk dalam KSPN di Provinsi Riau.
Kemudian Pembangunan Dermaga dua Tanjung Kapal, Pembangunan Dermaga Dua Dumai, Peningkatan Jalan Bagan Siapi-api teluk piyai (Kubu) sepanjang 20,2 km, Pembangunan Jalan Lipat Kain - Lubuk Agung - Batu Sasak sepanjang 63,93 km dan Pembangunan Jalan Mahato - Manggala sepanjang 16,30 km.
"Jadi bukan dibatalkan, tetap ada proyek hibah MCC itu di Riau, hanya saja dialihkan titiknya ke lokasi yang tentunya juga dibutuhkan masyarakat," cakap Parisman lagi.
"Jadi, tidak ada pembatalan hibah MCC, pemerintah & kami legislatif Provinsi Riau sangat mendukung hibah MCC, berjuang bersama-sama gubernur untuk hibah MCC ini bisa terlaksana secepatnya. Maka, kita ingatkan jika ada pihak yang berbicara, harus dengan data dan bukti yang kuat," tukasnya.
Sebelumnya, Program hibah Millenium Challenge Compact (MCC) yang merupakan program dari Pemerintah Amerika Serikat, yang dikelola oleh Lembaga Millennium Challenge Cooperation (MCC) yang semula akan dilaksanakan di Pekanbaru, akan batal terlaksana.
Hal ini dikatakan Anggota DPR RI, Dapil Riau, Syamsurizal. Kepada CAKAPLAH.com, Syamsurizal mengatakan, bahwa berkaitan dengan pembangunan jalan lingkar Pekanbaru sepanjang12,95 km dengan lebar 12 meter dan rencana pembangunan jembatan Siak V sepanjang 1334 meter dan lebar 12 meter tidak jadi didanai oleh MCC.
"Hampir dapat disimpulkan bahwa batal pendanaannya. Artinya Pihak MCC sudah menarik diri untuk pembangunan, karena ada hal - hal teknis lainnnya," kata Syamsurizal, Selasa (24/5/2022).
Mantan Bupati Bengkalis dua periode ini mengatakan, setelah disimak dan diteliti, hal ini berawal dari sambutan awal dari Pemprov Riau, dalam hal ini Gubernur ketika menyambut kedatangan tim MCC bersama dengan Bappenas. Dimana, sepertinya pihak Provinsi Riau tak memberikan dukungan kuat pada apa yang direncanakan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Riau, Emri Juli Harnis, membantah, jika Pemprov Riau tidak mendukung proyek percontohan program hibah dari MCC, sebab proyek tersebut merupakan usulan Pemprov Riau melalui Bappenas.
"Jadi yang diusulkan Pemprov Riau itu tidak hanya proyek di Pekanbaru, tapi ada di kabupaten/kota lainnya. Tapi semua yang menilai pihak MCC. Jadi apapun nanti proyek yang akan didanai oleh MCC melalui dana hibah, itu sudah melalui kajian yang mendalam oleh pihak MCC. Posisi Pemprov Riau hanya mengusulkan," terangnya.
Karena itu, pihaknya menilai sangat tidak pas disampaikan bahwa Pemprov Riau dalam hal ini Gubernur Riau tidak serius atau tidak memberikan pelayanan yang baik untuk proyek percontohan program hibah Compact-2 MCC di Pekanbaru.
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |