Ade Hartati Rahmad
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Anggota DPRD Provinsi Riau Ade Hartati Rahmat turut angkat bicara terkait program hibah Millenium Challenge Compact (MCC) yang merupakan program dari Pemerintah Amerika Serikat yang dikelola oleh Lembaga Millennium Challenge Cooperation (MCC) yang semula akan dilaksanakan di Pekanbaru, akan tetapi batal terlaksana.
Batalnya program ini diduga tidak mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Riau.
Meskipun begitu Pemprov Riau saat ini sedang berupaya mengajukan di pembangunan jalan lain dengan menggunakan skema hibah dari MCC, yakni di Kabupaten Pelalawan dan Indragiri Hilir.
Menurut Ade Hartati, tentunya apa yang direncanakan oleh Pemko Pekanbaru sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Pekanbaru. Dimana, Kawasan Industri Tenayan (KIT) secara sah sudah termasuk sebagai salah satu kawasan strategis nasional.
"Dikarenakan legal aspeknya sudah siap, maka Pemko Pekanbaru dibenarkan untuk merencanakan skema pembiayaan, bisa dengan cara bekerja sama dengan investor atau skema lain yakni hibah," kata Ade Hartati.
Dalam upaya merencanakan investasi tersebut, kata anggota dewan dari daerah pemilihan Kota Pekanbaru itu, tentu butuh dukungan seluruh pihak, baik dukungan secara horizontal yakni masyarakat, maupun dukungan vertikal yakni pemerintah diatasnya seperti Pemerintah Provinsi Riau maupun Pusat.
"Kalau saya lihat, tidak sepenuhnya salah gubernur (atas batalnya hibah MCC). Perlu dibangun komunikasi intens dari para petinggi Pemko Pekanbaru ke seluruh elemen sebagai upaya meyakinkan pihak investor atau pemberi hibah," cakapnya politisi PAN ini.
Ia mengatakan apa yang disampaikan oleh Anggota DPR RI dapil Riau Syamsurizal, ada benarnya karena perlu dukungan pemerintah daerah untuk membentuk kepercayaan investor.
"Pak Syamsurizal ada benarnya. Dalam pengajuan skema pembiyaan pembangunan infrastruktur, tentu sangat diawali dengan meyakinkan pihak pemberi dana. Meyakinkan itu perlu campur tangan seluruh elemen pemerintahan. Dalam artian upaya membentuk kepercayaan," tukas Ade.
Diberitakan sebelumnya, program hibah Millenium Challenge Compact (MCC) yang merupakan program dari Pemerintah Amerika Serikat, yang dikelola oleh Lembaga Millennium Challenge Cooperation (MCC) yang semula akan dilaksanakan di Pekanbaru, akan batal terlaksana.
Hal ini dikatakan Anggota DPR RI, Dapil Riau, Syamsurizal. Kepada CAKAPLAH.com, Syamsurizal mengatakan, bahwa berkaitan dengan pembangunan jalan lingkar Pekanbaru sepanjang12,95 km dengan lebar 12 meter dan rencana pembangunan jembatan Siak V sepanjang 1.334 meter dan lebar 12 meter tidak jadi didanai oleh MCC.
"Hampir dapat disimpulkan bahwa batal pendanaannya. Artinya Pihak MCC sudah menarik diri untuk pembangunan, karena ada hal-hal teknis lainnya," kata Syamsurizal, Selasa (24/5/2022).***
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |