Kepala Kanwil Kemenag Riau, Mahyudin
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Riau menetapkan beberapa rumah sakit, yang akan dijadikan sebagai tempat pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) bagi para Jemaah Calon Haji (JCH) asal Provinsi Riau.
Pasalnya, pemerintah kejaraan Arab Saudi mengeluarkan aturan baru bagi JCH yang akan melaksanakan ibadah haji wajib memiliki surat PCR, yang dikeluarkan 72 jam sebelum keberangkatan.
"Calon jemaah haji wajib melaksanakan PCR sebelum keberangkatan. Karena itu, kita sudah menyiapkan beberapa tempat untuk swab PCR calon jemaah," kata Kepala Kanwil Kemenag Riau, Mahyudin, Jumat (3/6/2022).
Lebih lanjut Mahyudin merincikan lokasi atau tempat pemeriksaan swab PCR bagi JCH Riau. Diantaranya di Rumah Sakit Daerah Madani, Jalan Garuda Sakti Panam khusus untuk JCH asal Kota Pekanbaru. Kemudian JCH asal Siak lokasi pemeriksaan PCR ada di RS Type D Tualang.
Selanjutnya JCH asal Dumai dan Rokan Hilir akan melaksanakan tes PCR di RS Pertamina Dumai. Kemudian JCH asal Bengkalis di RSUD Mandau.
Untuk jemaah calon haji asal Indragiri Hilir silahkan melaksanakan tes PCR di RSUD Puri Husada Tembilahan. Sedangkan untuk JCH asal Kabupaten Rokan Hulu bisa melaksanakan tes PCR di RS Awal Bros Ujung Batu.
Lalu lima kabupaten lagi, yakni jemaah calon haji dari Kabupaten Kampar, Indragiri Hulu, Kuansing, Kepulauan Meranti dan Pelalawan faskes pemeriksaan PCR ada di RSUD Arifin Achmad Riau dan Awal Bros Sudirman Pekanbaru.
"Kami mengimbau kepada JCH Riau agar selalu memantau informasi terbaru terkait persyaratan jelang keberangkatan. Termasuk soal tes PCR agar tidak terjadi keterlambatan dalam melakukan pemeriksaan," imbuhnya.
"Sesuai aturan terbaru, tes PCR wajib dilakukan oleh JCH. Sebab jika belum memiliki hasil tes PCR dalam kurun waktu 72 jam, maka jemaah calon haji bisa gagal berangkat ke tanah suci untuk menunaikan rukun Islam yang kelima ini," tukasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |