PEKANBARU (CAKAPLAH) - Hingga batas akhir pendaftaran, Haris Kampay menjadi satu-satunya calon yang mendaftar sebagai Calon Ketua Persatuan Olahraga Biliard Seluruh Indonesia (POBSI) Riau.
Informasi ini disampaikan Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) POBSI Riau Agus Triyono kepada CAKAPLAH.COM, Kamis (23/6/2022). Ia mengatakan pihaknya saat ini sudah rampung melakukan verifikasi untuk calon Ketua POBSI Riau.
"Hingga ditutupnya pendaftaran calon ketua POBSI Riau hanya ada satu calon yang mendaftar, yaitu Haris Kampay," ujar Agus, Kamis (23/6/2022).
Ia mengatakan TPP POBSI Riau memberikan syarat kepada calon yang ingin maju menjadi Ketua POBSI Riau harus mendapatkan minimal 2 dukungan dari pengurus POBSI kabupaten dan kota. Dan ternyata Haris Kampay mendapatkan dukungan dari 4 pengurus POBSI Kabupaten.
"Haris dinyatakan lolos karena memenuhi syarat sebagai calon ketua. Haris didukung oleh 4 pengurus POBSI kabupaten," Cakap Agus.
Dimana, empat kabupaten itu yakni POBSI Indragiri Hilir, Rokan Hulu, Rokan Hilir, dan Bengkalis. Empat pengurus POBSI tersebut merupakan pemilik suara yang sah dari 11 POBSI kabupaten/kota di Riau.
Selanjutnya kata Agus, pelaksanaan Musyawarah Provinsi (Musprov) POBSI Riau akan digelar Jumat (24/6/2022) besok di Grand Elite Hotel Pekanbaru.
"Jadi pada Musprov nanti akan dilakukan pemilihan ataupun penetapan ketua terpilih," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Karetaker POBSI Riau Zulkarnaen Lubis mengatakan pada tanggal 24 Juni 2022 POBSI Riau akan menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) guna memilih dan menetapkan Ketua Umum POBSI Riau definitif.
Untuk tahapannya di tanggal 22 Juni pendaftaran calon ketua POBSI Riau yang ditutup pada tanggal 23 Juni tepatnya pada pukul 10.00 WIB.
"Dan di tanggal 23 Juni pada pukul 14.00 WIB, TPP mengumumkan siapa calon yang akan maju. Dan selanjutnya di tanggal 24 akan dilakukan Musprov," sebutnya.
Adapun kriteria khusus bagi calon yang ingin maju, Zulkarnaen mengatakan nantinya calon terpilih harus mampu untuk menyediakan fasilitas latihan bagi para atlet.
"Ada kesepakatan kami dari rapat, calon yang bersedia untuk menjadi Ketua Pengprov POBSI Riau itu harus mampu menyediakan tempat latihan. Itu memang menjadi persyaratan, yang kami harapkan seperti itu. Kalau sekretariat itu sudah pasti ada, tapi kalau yang kita harapkan itu ada tempat berlatih. Atlet kita ini kasihan tidak ada tempat berlatih. Jadi kita syaratkan kepada calon ketua yang mau maju bisa menyediakan tempat itu," ungkapnya.
Kemudian untuk syarat yang kedua adalah minimal mendapatkan dukungan dari dua Pengurus Kabupaten/Kota.