
Yusril Kritik Jokowi Gunakan Dana Haji untuk Infrastruktur
Jum'at, 28 Juli 2017 20:21 WIB
![]() |
JAKARTA (CAKAPLAH) - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengkritik langkah Jokowi yang hendak menginvestasikan dana haji untuk pembangunan infrastruktur.
Yusril mengatakan, dana haji yang kini disimpan oleh pemerintah seluruhnya adalah dana umat Islam, baik berasal dari kelebihan penyelenggaraan haji, dana simpanan atau cicilan Ongkos Naik Haji (ONH) yang dibayarkan oleh calon haji.
"Dana yang kini jumlahnya melebihi Rp 80 triliun itu seyogyanya, disamping untuk membiayai perjalanan haji, tetapi dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan umat Islam seperti membangun rumah sakit dan sarana kesehatan," kata Yusril dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/7/2017).
Yusril menengarai, penggunaan dana haji ini karena pemerintah tengah kesulitan menghimpun dana untuk pembangunan infrastruktur yang jor-joran. Sementara utang kian menggunung dan defisit APBN sudah mendekati ambang batas 3 persen yang ditetapkan undang-undang.
"Pemerintah makin sulit mencari pinjaman baru, sehingga dana haji umat Islam mau digunakan," ucap Yusril.
Yusril mengatakan, pemerintah harus secara jelas menerangkan, dalam bentuk apa penghunaan dana haji, karena semuanya harus dibukukan sebagai utang negara kepada umat Islam yang harus dibayar dan diperhitungkan kompensasinya.
Pemerintah seharusnya bicara dengan DPR, MUI, dan ormas-ormas Islam sebelum memutuskan untuk menggunakan dana haji untuk pembangunan infrastruktur.
"Sebagai partai berasas Islam, PBB tegas menolak penggunaan dana tersebut secara sepihak, apalagi tanpa perhitungan dan kompensasi yang jelas kepada umat Islam yang memiliki dana tersebut," ucap pakar hukum Tata Negara ini.
Walaupun Jokowi menyebutkan dana haji sebesar itu akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek yang kecil risikonya, namun menurut Yusril, semua itu tetaplah harus dianggap sebagai pinjaman pemerintah kepada umat Islam.
Jika sebegitu besar dana yang digunakan membiayai infrastruktur, risiko bisa saja terjadi, sehingga bisa saja pemerintah suatu ketika gagal memberangkatkan jemaah haji. "Padahal umat Islam ada yang telah menjual tanah, sawah dan ladang untuk membiayai perjalanan haji mereka," kata dia.
Keinginan menginvestasikan dana haji ke sektor infrastruktur disampaikan Jokowi usai melantik Anggota Dewan Pengawas dan Anggota Badan Pelaksana Pengelola Keuangan Haji (BPKH) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (26/7/2017).
Nantinya, lanjut Jokowi, keuntungan dari investasi tersebut bisa dipakai untuk mensubsidi ongkos dan biaya haji sehingga lebih terjangkau oleh masyarakat. Menurut Jokowi, cara seperti ini sudah dipakai di negara lain seperti Malaysia. "
Bisa saja kan (untuk infrastruktur). Daripada uang ini idle, diam, ya lebih baik diinvestasikan tetapi pada tempat-tempat yang tidak memiliki resiko tinggi, aman, tapi memberikan keuntungan yang gede," ucap Jokowi.
Anggota BPKH Anggito Abimanyu mengaku siap menjalankan instruksi Presiden itu. Menurut dia, ada Rp 80 Triliun dana haji yang siap diinvestasikan.
Yusril mengatakan, dana haji yang kini disimpan oleh pemerintah seluruhnya adalah dana umat Islam, baik berasal dari kelebihan penyelenggaraan haji, dana simpanan atau cicilan Ongkos Naik Haji (ONH) yang dibayarkan oleh calon haji.
"Dana yang kini jumlahnya melebihi Rp 80 triliun itu seyogyanya, disamping untuk membiayai perjalanan haji, tetapi dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan umat Islam seperti membangun rumah sakit dan sarana kesehatan," kata Yusril dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/7/2017).
Yusril menengarai, penggunaan dana haji ini karena pemerintah tengah kesulitan menghimpun dana untuk pembangunan infrastruktur yang jor-joran. Sementara utang kian menggunung dan defisit APBN sudah mendekati ambang batas 3 persen yang ditetapkan undang-undang.
"Pemerintah makin sulit mencari pinjaman baru, sehingga dana haji umat Islam mau digunakan," ucap Yusril.
Yusril mengatakan, pemerintah harus secara jelas menerangkan, dalam bentuk apa penghunaan dana haji, karena semuanya harus dibukukan sebagai utang negara kepada umat Islam yang harus dibayar dan diperhitungkan kompensasinya.
Pemerintah seharusnya bicara dengan DPR, MUI, dan ormas-ormas Islam sebelum memutuskan untuk menggunakan dana haji untuk pembangunan infrastruktur.
"Sebagai partai berasas Islam, PBB tegas menolak penggunaan dana tersebut secara sepihak, apalagi tanpa perhitungan dan kompensasi yang jelas kepada umat Islam yang memiliki dana tersebut," ucap pakar hukum Tata Negara ini.
Walaupun Jokowi menyebutkan dana haji sebesar itu akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek yang kecil risikonya, namun menurut Yusril, semua itu tetaplah harus dianggap sebagai pinjaman pemerintah kepada umat Islam.
Jika sebegitu besar dana yang digunakan membiayai infrastruktur, risiko bisa saja terjadi, sehingga bisa saja pemerintah suatu ketika gagal memberangkatkan jemaah haji. "Padahal umat Islam ada yang telah menjual tanah, sawah dan ladang untuk membiayai perjalanan haji mereka," kata dia.
Keinginan menginvestasikan dana haji ke sektor infrastruktur disampaikan Jokowi usai melantik Anggota Dewan Pengawas dan Anggota Badan Pelaksana Pengelola Keuangan Haji (BPKH) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (26/7/2017).
Nantinya, lanjut Jokowi, keuntungan dari investasi tersebut bisa dipakai untuk mensubsidi ongkos dan biaya haji sehingga lebih terjangkau oleh masyarakat. Menurut Jokowi, cara seperti ini sudah dipakai di negara lain seperti Malaysia. "
Bisa saja kan (untuk infrastruktur). Daripada uang ini idle, diam, ya lebih baik diinvestasikan tetapi pada tempat-tempat yang tidak memiliki resiko tinggi, aman, tapi memberikan keuntungan yang gede," ucap Jokowi.
Anggota BPKH Anggito Abimanyu mengaku siap menjalankan instruksi Presiden itu. Menurut dia, ada Rp 80 Triliun dana haji yang siap diinvestasikan.
Editor | : | Jef Syahrul |
Sumber | : | Kompas.com |
Kategori | : | Nasional, Pemerintahan |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait

Selasa, 05 Januari 2021 18:43 WIB
MPR: PP Pengebirian Predator Anak Harus Dilaksanakan Maksimal

Senin, 23 November 2020 21:31 WIB
Perbaiki Sistem Penanggulangan Ancaman Wabah, Pemerintah Usulkan RUU Wabah

Selasa, 07 Juli 2020 20:06 WIB
Kemenag Baru Berhasil Kembalikan 995 Usulan Pengembalian Dana Haji

Selasa, 13 Oktober 2020 19:37 WIB
Pimpinan DPR Tegaskan Tidak Ada Selundupan Pasal UU Ciptaker, Audio Notulen Menjadi Buktinya

Selasa, 21 Juli 2020 06:31 WIB
Jemaah Diisolasi Tujuh Hari Sebelum Pelaksanaan Ibadah Haji Dimulai

Sabtu, 27 Juni 2020 08:27 WIB
Bertemu Dubes Saudi, Menag Minta Kuota Haji RI 2021 Ditambah

Minggu, 20 September 2020 21:15 WIB
FBI Gagalkan Paket Berisi Racun untuk Donald Trump

Kamis, 07 Mei 2020 22:12 WIB
Kemenag Ingin Saudi Beri Kepastian Haji Sebelum 12 Mei

Rabu, 03 Juni 2020 09:02 WIB
Keberangkatan Haji 2020 Ditiadakan, DPRD Minta CJH Riau Bersabar

Rabu, 03 Juni 2020 17:13 WIB
Jika Ingin Berangkat Tahun Depan JCH Asal Riau Harus Lunasi BPIH

Minggu, 24 Mei 2020 18:38 WIB
Baru 44.035 Desa Terima BLT Desa

Senin, 15 Juni 2020 18:07 WIB
DPR RI Pertanyakan Anggaran Persiapan Haji

Sabtu, 06 Juni 2020 13:17 WIB
Keberangkatan 858 CJH Pekanbaru Ditunda, Wawako Ayat: Jangan Bersedih

Jum'at, 04 September 2020 22:35 WIB
DPR Usulkan Jalan Penghubung Antar Desa Dibangun Menggunakan APBN

Minggu, 17 Mei 2020 22:00 WIB
Terjebak Lockdown di Nepal, Dua WNI Berharap Dievakuasi

Rabu, 15 Juli 2020 21:41 WIB
BNPB Diminta Tetap Waspada Bencana di Tengah Pandemi Covid-19

Kamis, 04 Juni 2020 13:13 WIB
Kemenag Riau Ingatkan Travel Haji Ada Sanksi Jika Tetap Memberangkatkan Jemaah

Jum'at, 23 Agustus 2019 18:55 WIB
Usai Musim Haji Pemprov Riau Evaluasi Embarkasi Antara

Rabu, 27 Mei 2020 22:19 WIB
Jutaan Belalang Gurun Serbu India Bagian Barat dan Tengah

Rabu, 03 Juni 2020 12:12 WIB
Kemenag Rohil Sosialisasikan Penundaan Keberangkatan Haji Lewat KUA

Minggu, 16 Juni 2019 17:37 WIB
YLBHI Anggap Tim Asistensi Hukum Bentukan Wiranto Langgar UU

Minggu, 21 Juli 2019 17:13 WIB
Politikus PKB tak Sepakat PAN Gabung Koalisi Jokowi-Maruf

Selasa, 02 Juni 2020 14:34 WIB
Jemaah Haji Riau akan Diberangkatkan Tahun 2021 Mendatang

Senin, 27 Juli 2020 06:52 WIB
Khotbah Hari Arafah Diterjemahkan ke 10 Bahasa, Termasuk Melayu dan China

Kamis, 05 Desember 2019 15:23 WIB
Hasil Evaluasi, Jemaah Keluhkan Minimnya Air Bersih di Asrama EHA Riau

Minggu, 19 Agustus 2018 07:21 WIB
AS Konfirmasi Jutaan Warga Etnis Muslim Uighur Ditahan Cina

Minggu, 15 April 2018 16:54 WIB
Soal Utang RI, Ketum PPP: Jangan Dibuat Gaduh, Amerika Saja Berutang

Selasa, 02 Juni 2020 19:45 WIB
Keberangkatan Haji 2020 Ditiadakan, Gubri: Kita Hormati Keputusan Pusat

Sabtu, 06 Oktober 2018 21:02 WIB
Tingkat Pengangguran AS Terendah dalam 48 Tahun Terakhir

Selasa, 22 Januari 2019 18:25 WIB
DPRD Riau Nilai Tak Tepat UN Dipercepat karena Politik
Berita Pilihan
Jumat, 30 Oktober 2020
Ini 342 Nama Peserta Lulus CPNS 2019 Kota Pekanbaru, Lihat Linknya di Sini

Topik

Jumat, 22 Maret 2019
Plastik Masih Menjadi Permasalahan Utama Pencemaran Lingkungan di Kuansing
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'
Minggu, 06 Januari 2019
Taman Marga Satwa Kasang Kulim, Kawasan Wisata Alam dan Hiburan

Sabtu, 23 Januari 2021
Polsek Pangkalan Kuras Edukasi Buruh Soal Saber Pungli
Sabtu, 23 Januari 2021
Polsek Kuala Kampar Imbau Warga di Dermaga Teluk Dalam Terapkan Prokes
Sabtu, 23 Januari 2021
Akhir Pekan, Polsek Ukui Terus Ingatkan Warga Terapkan Prokes
Sabtu, 23 Januari 2021
Polsek Bunut Lakukan Operasi Yustisi Pendisiplinan Prokes

Selasa, 19 Januari 2021
Glowing Treatment Kini Hadir di Isabell's Beauty Treatment
Sabtu, 09 Januari 2021
Pilih Salah Satu Hewan untuk Prediksi Masa Depanmu
Rabu, 06 Januari 2021
Puteri Ekowisata Indonesia Perwakilan Riau Endang Sri Rezki Percayakan Perawatan Kulit ke Klinik Isabells Beauty Treatment
Rabu, 06 Januari 2021
Tak Perlu Susah Payah, Ini Untungnya Pakai Aplikasi Pinjam Uang Online

Kamis, 31 Desember 2020
Tutup Tahun 2020 BOB PT BSP Pertamina Hulu Tajak Sumur Migas
Jumat, 28 Agustus 2020
PGN Komitmen Bangun Infrastruktur Baru Untuk Mendorong Bauran Energi Nasional
Jumat, 28 Agustus 2020
Jaga Ketahanan Listrik di Batam, PGN dan PT Energi Listrik Batam (ELB) Teken Perjanjian Jual Beli Gas
Senin, 17 Agustus 2020
Promo Merdeka 17 LSP, Program PGN Gratis Isi Gas kepada Pelanggan GasKu

Senin, 18 Januari 2021
Kaget dengan Harga Samsung Galaxy S21 Ultra
Rabu, 30 Desember 2020
Intip Spesifikasi Realme C11, Smartphone Rp1,5 Jutaan dengan Beragam Fitur Menarik
Selasa, 27 Oktober 2020
Tentang Rapid Test Antigen, Pengganti Rapid Test Antibodi
Selasa, 13 Oktober 2020
Tim Umri Serahkan Alat Pengering Buah untuk Masyarakat Desa Kualu Nenas

Senin, 18 Januari 2021
Terlalu Lama Pakai Masker Sebabkan Mata Kering, Ini Cara Mencegahnya
Rabu, 06 Januari 2021
Jembatan Siak IV Kerap Jadi Titik Kumpul Pesepeda di Pekanbaru
Selasa, 08 Desember 2020
Miss Interglobal Indonesia 2020 Kunjungi Isabell's Beauty Treatment
Jumat, 16 Oktober 2020
Tips Hindari Covid-19 di Pondok Pesantren

Rabu, 20 Januari 2021
Usia 20 Tahun, PCR Komit Beri Kontribusi Besar bagi Kemajuan Riau
Kamis, 31 Desember 2020
Ini Dia Pemenang Lomba Film Dokumenter dan Fotografi Sempena Milad FIB Unilak
Selasa, 22 Desember 2020
Politeknik Caltex Riau Jalin Kerjasama dengan Universitas Baiturrahmah
Senin, 14 Desember 2020
Di Tangan Dosen Unilak, Urine Ternak Diubah Menjadi Pupuk Cair
Terpopuler
01
Selasa, 19 Januari 2021 17:51 WIB
Gagal Jadi Kapolri, Komjen Gatot Eddy Pramono Jadi Wakil Komut PT Pindad
02
Kamis, 21 Januari 2021 12:29 WIB
Ramai-ramai Tinggalkan WhatsApp, Beralih ke BiP
03
Kamis, 21 Januari 2021 10:48 WIB
Korupsi BPJS Ketenagakerjaan Diduga Bersumber dari Dana Jaminan Hari Tua Milik Jutaan Buruh
04
Kamis, 21 Januari 2021 10:58 WIB
Lagi Tinggi, Dua Wanita Penikmat Inek di Peranap Diringkus Polisi
05
Jumat, 22 Januari 2021 16:39 WIB
Pria Ini Ajak Istrinya Menipu Hingga Rp44 Miliar dan Berakhir di Bui

Foto

Jumat, 15 Mei 2020
BRI Salurkan Bantuan Rp 22,16 Miliar Hasil Donasi 62 Ribu Karyawan untuk Covid-19
Kamis, 23 April 2020
PT SRL dan Mitra Bagikan 17.500 Paket Sembako di Tiga Provinsi
Senin, 23 Maret 2020
PT Musim Mas Salurkan Bantuan Ternak Sapi untuk Kelompok Tani di Pelalawan
Jumat, 20 Maret 2020
PKS Sindora Rohil Segera Beroperasi, Manajemen Siapkan Program CSR Jangka Panjang

Jumat, 15 Januari 2021
Sempat Menimba Ilmu 3 Tahun di Pesantren, Vicky Prasetyo Ingin Jadi Penceramah
Senin, 11 Januari 2021
Setelah Sebulan Jalani Karantina, Akhirnya Nirina Zubir Negatif Covid-19
Sabtu, 04 Juli 2020
Trending di Twitter, Maudy Ayunda Diduga Adu Mulut dengan Pria saat Live Instagram
Rabu, 01 April 2020
5 Fakta 'Aisyah Istri Rasulullah' yang Aslinya Lagu Cinta dari Malaysia

Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Jumat, 15 Januari 2021
Membuka Pintu Rezeki di Waktu Pagi
Sabtu, 09 Januari 2021
Bersyahadat di Masjid Ar Rahman Pekanbaru, Sampang Ganti Nama Jadi Abdul Aziz
Kamis, 26 November 2020
Ustaz Abdul Somad Launching "SPBU" Bersama YTWU
Kamis, 10 September 2020
Mau Ikutan Bedah Buku UAS dan Pelatihan Cara Bahagia Menghapal Al-Quran, Begini Cara Mendaftarnya
Indeks Berita