
![]() |
Petugas melakukan vaksinasi kepada warga.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Vaksin booster menjadi syarat aktivitas masyarakat di ruang publik kembali digaungkan pemerintah pusat. Sebab, meski jumlah kasus tidak sebanyak beberapa waktu lalu, sampai kini Covid-19 belum benar-benar hilang.
Ketua Komisi III DPRD Riau Markarius Anwar, menyebut, keputusan pemerintah itu guna mencegah penyebaran Covid-19. Tapi, Ia meminta, kebijakan itu tidak menyusahkan masyarakat.
"Ini kan pencegahan yang dilakukan pemerintah, memang sudah semestinya begini. Tapi tentu kita minta agar kebijakan pemerintah pusat tidak menyusahkan masyarakat," kata Markarius, Rabu (13/7/2022).
Politisi PKS itu menyebut, hari ini vaksinasi booster sudah gampang diakses di berbagai tempat. Tinggal lagi, masyarakat berinisiatif agar melaksanakan vaksin booster.
"Sudah ada di mana-mana. Tinggal kemauan masyarakat saja lagi. Di pasar pun ada. Aneh saja kalau masyarakat tak mau dibooster," kata dia.
Markarius menegaskan, dukungannya terhadap kebijakan itu agar masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi booster, terhindar dari Covid-19.
"Kita kan melakukan upaya-upaya pencegahan, mudah-mudahan saja dengan adanya booster ini ya kita bebas dari Covid," kata Markarius.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |










































01
02
03
04
05







