Pj Bupati Kampar Kamsol dan rombongan meninjau pengerjaan revitalisasi Danau Bokuok
|
AURSATI (CAKAPLAH) - Pemerintah Kabupaten Kampar kembali mendapatkan kue pembangunan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Danau Bokuok yang terdapat di Desa Aursati, Kecamatan Tambang direvitalisasi oleh pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR dan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera Wilayah III.
Guna percepatan pelaksanaan proyek ini, Pj Bupati Kampar H Kamsol didampingi Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal, sejumlah tokoh masyarakat diantaranya Muhammad Amin, ninik mamak, tokoh pemuda, sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Camat Tambang Jamalus, kepala desa, pejabat dari Balai Wilayah Sungai (BWS) Wilayah Sumatera III Ernowo dan tim serta kontraktor melakukan peninjauan pengerjaan revitalisasi Embung Danau Bokuok, Selasa (12/7/2022) sore.
Pj Bupati Kampar Kamsol pada kesempatan ini kepada wartawan mengatakan, dengan adanya proyek ini diharapkan berdampak positif bagi peningkatan perekonomian masyarakat. Disamping itu Danau Bokuok menjadi sumber air bersih bagi masyarakat dan menjadi daerah tujuan wisata.
“Revitalisasi danau ini juga kita harapkan bisa mengembangkan potensi daerah terutama desa ini seperti pengembangan segi kulinernya, kalau di sini terkenal dengan lopek buginya," cakap Kamsol.
Ia mengharapkan persatuan dan dukungan seluruh komponen masyarakat agar pembangunan ini dapat diwujudkan. "Jika ada kendala dapat kita bicarakan dan carikan solusinya, sebagaimana yang telah disampaikan oleh Ninik Mamak Datuok Paduko Jelo Fauzan," ulas Kamsol.
Ia mengaku pembangunan ini harus menjadi perhatian yang serius dan pihak-pihak terkait harus lebih konsentrasi. "Malu kita kalau kegiatan ini tidak selesai, perjuangan pembangunan ini telah kita lalui bahkan melalui perjuangan kuat dari anggota DPR RI di Kementerian PUPR, BWS selalu berkoordinasi dengan ninik mamak, tokoh masyarakat setempat, kawal betul kegiatan ini," tegas mantan Kepala Dinas Pendidikan Riau ini.
Ia menambahkan, dengan dibangunnya embung ini ada efek terhadap peningkatan ekonomi masyarakat, kegiatan pemuda, para ibu-ibu, sarana olahraga dan pariwisata.
Kamsol juga mengingatkan kontraktor agar dapat mengerjakan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. "Kita diawasi oleh masyarakat, sehingga kegiatan ini yang kita tunggu-tunggu sejak lama ini dapat terlaksana dengan baik," imbuhnya.
Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal yang juga berasal dari Kecamatan Tambang mengapresiasi pemerintah pusat yang telah mengabulkan keinginan masyarakat di Tambang khususnya di Desa Air Sati. Dengan adanya revitalisasi ini, keberadaan Danau Bokuok yang terkenal dengan event tradisi "maawuo" atau mencari ikan bersama-sama dengan menggunakan peralatan tradisional di Danau Bokuok ini membuat danau lebih bersih, lebih rapi dan menarik. Keindahan Danau Bokuok dengan segala potensinya diharapkan bisa mendongkrak kunjungan wisatawan ke Danau Bokuok dan memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar danau.
Pejabat dari BWS Wilayah III Sumatera Andi berharap dukungan dari Pemkab Kampar guna mewujudkan pembangunan ini. "Insya Allah dengan telah selesai kegiatan ini maka kedepan akan lebih banyak lagi proyek seperti ini di Kabupaten Kampar bahkan menjadi percontohan di Indonesia," tutur Andi.
Sementara itu ninik mamak Kenegerian Terantang H Fauzan Datuk Paduko Jelo mengatakan, ninik mamak sangat mendukung pembangunan Embung Danau Bokuok demi mamacu kemajuan desa-desa di Kecamatan Tambang.
Datuk Paduko Jelo pada kesempatan ini mengharapkan agar memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak pembangunan seperti pemberian rumah layak huni dan bantuan hewan ternak serta bantuan untuk memacu peningkatan ekonomi masyarakat lainnya.***
Penulis | : | Akhir Yani |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Kampar |