Ilustrasi
|
PELALAWAN (CAKAPLAH) - Emak-emak di Pangkalan Kerinci sepertinya sedikit mulai tersenyum. Hal ini menyusul harga sayur mayur di berbagai pasar turun 50 persen dari harga sebelumnya, sementara itu cabai juga mulai menunjukkan harga turun, Selasa (26/7/2022).
Turun harga sayur-mayur ini terpantau di pasar kaget yang digelar di malam hari di Jalan Keluarga Kelurahan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Selasa (26/7/2022) malam.
Diantaranya, jenis sayur yang turun hingga 50 persen dari harga-harga sebelumnya yakni sawi dari harga sebelumnya Rp 15 ribu perkilo kini dijual Rp 8 ribu perkilo. Begitu juga buncis sebelumnya dibandrol Rp 15 ribu perkilo, kini terpantau di pasar kaget jalan Keluarga dijual hanya Rp5 ribu saja perkilo gram.
Termasuk berbagai jenis sayuran seperti terung, kentang, bayam, kangkung, jopan, wortel terpantau dijual oleh para pedagang, rata-rata turun 50 persen harga sebelumnya.
Jenis cabai merah yang paling dikeluhkan emak-emak sebelumnya di pasar berkisar Rp120 ribu sampai dengan Rp130 ribu perkilo di pasar kaget jalan Keluarga ini terpantau mulai turun. Meskipun harganya masih relatif tinggi yakni terpantau Rp80 ribu perkilogram.
Sementara itu untuk jenis lauk pauk, jenis ikan, baik ikan air tawar ataupun ikan laut, di pasar kaget ini terpantau masih stabil. Sementara itu ayam potong sebelumnya Rp30 perkilogram kini terpantau menjadi Rp23 ribu perkilogram.
Jenis bawang sebelumnya juga dikeluhkan emak-emak, kini terpantau turut turun harga. Dimana pada sebelumnya harga bawang ini Rp50 ribu perkilo kini dipasar terpantau Rp30 ribu sampai dengan Rp35 ribu perkilogram.
Degi Anggraini, salah seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Pangkalan Kerinci menyambut gembira akan harga cabai merah dan bawang yang mulai turun dan sayur mayur turun mencapai 50 persen dari harga sebelumnya.***
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Ekonomi, Kabupaten Pelalawan |