
![]() |
Ilustrasi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Riau, Herman, mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menargetkan 197.190 ekor hewan ternak di Provinsi Riau mendapat vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Saat ini, kata Herman, dari 7.400 dosis vaksin yang dikirim Kementerian Pertanian (Kementan), sudah hampir 100 persen tuntas realisasinya.
Kemudian, pada vaksin tahap kedua didatangkan 50 ribu dosis. Dan dari total vaksin tahap pertama dan kedua yang datang ke Riau, 57.400 dosis, yang sudah didistribusikan untuk divaksin adalah 7.955 ternak.
"Sehingga, sisa vaksin hari ini 48.827, yang sudah didistribusikan ke kabupaten/kota. Dan yang belum divaksin ada 189 ribu lebih, atau persentase baru 4 persen yang divaksin," cakapnya lagi.
Lebih jauh Herman mengatakan, 57.400 dosis vaksin PMK tersebut dinilai masih belum cukup untuk memenuhi target hewan ternak yang harus divaksin PMK.
"Kalau target kita 197.190 ekor hewan ternak bisa divaksin, dari total populasi hewan ternak sebanyak 246.487 ekor. Itu terdiri dari sapi, sapi perah, dan kerbau," ucap Herman.
Herman menyebut bantuan vaksin tahap kedua telah didistribusikan ke 12 kabupaten/kota disesuaikan dengan jumlah populasi. Menurut dia daerah yang populasi hewan ternaknya banyak akan mendapat vaksin lebih banyak. Seperti di Indragiri Hulu, populasi sapi ada sebanyak 39 ribu.
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |










































01
02
03
04
05







