Ilustrasi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru Zaini Rizaldi mengakui hingga saat ini masih banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Pekanbaru yang enggan melakukan vaksinasi ketiga atau booster.
"Sampai saat ini partisipasi ASN untuk ikut booster memang masih rendah," ujar Zaini Rizaldi, Kamis (4/8/2022).
Ia mengatakan memang ada faktor-faktor yang menyebabkan ASN dan juga masyarakat enggan melakukan vaksin booster.
"Beberapa waktu lalu kasus kita (Covid-19) sempat turun dan sempat nihil. Masyarakat berpikir seolah-olah pandemi sudah berakhir, padahal kan belum. Covid-19 belum berakhir," cakapnya.
Ia mengatakan untuk percepatan vaksinasi di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru, pihaknya sudah melapor kepada Walikota.
"Untuk ke depannya mungkin Pak Walikota bisa menegaskan juga agar semua jajaran Pemko wajib vaksin ke-3 dan untuk Nakes vaksin ke-4 melalui Surat Edaran (SE)," sebutnya.
"Secepatnya SE akan diteruskan kepada seluruh OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru," imbuhnya.
Lebih lanjut Zaini mengatakan untuk capaian vaksin booster di Kota Pekanbaru saat ini memang masih tergolong rendah, yakni baru di angka 32 persen.
Untuk percepatan vaksinasi, Dinas Kesehatan saat ini tetap melakukan edukasi kepada masyarakat. Di samping tetap membuka layanan rutin tiap hari dan menggandeng Polri atau BIN untuk menyelenggarakan vaksinasi massal.
"Tanggal 19 Agustus nanti ada vaksinasi massal kerjasama dengan TNI. Kita harapkan dengan digelarnya vaksinasi massal ini bisa mengajak masyarakat mau divaksin," pungkasnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |