![]() |
Ilustrasi/net
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Tingkat Penghunian Kamar (TPK) atau Okupansi Hotel berbintang di Provinsi Riau terus mengalami peningkatan. Hal ini seiring meredanya kasus Covid-19 mereda. Selain itu, kebijakan pelonggaran aktivitas di tempat umum juga menjadi salah satu faktor.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada bulan Juni 2022 okupansi hotel mencapai 45,58 persen.
Hal ini disampaikan kepala BPS Riau Misfaruddin, Senin (15/8/2022). Ia mengatakan, angka TPK ini berarti pada bulan Juni 2022 dari setiap kamar yang disediakan oleh seluruh hotel berbintang yang ada di Provinsi Riau, setiap malam sebanyak 45 persen sampai 46 persen dari total kamar diantaranya telah terjual.
"Angka TPK tersebut mengalami kenaikan sebesar 0,99 poin dibandingkan angka TPK hotel berbintang pada bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 44,59 persen," cakapnya.
Begitu juga jika dibandingkan dengan TPK periode yang sama pada tahun 2021 yang tercatat sebesar 33,40 persen.
"Maka TPK pada bulan Juni 2022 mengalami kenaikan sebesar 12,18 poin," sebutnya.
Kemudian untuk Rata-rata Lama Menginap Tamu (RLMT) asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Provinsi Riau bulan Juni 2022 adalah 1,45 hari.
"Ini berarti pada umumnya rata-rata lama tamu menginap, baik tamu asing maupun tamu Indonesia di hotel berbintang adalah selama 1 hingga 2 hari," sebutnya.
Jika dirincikan, untuk angka RLMT tamu asing yang berkunjung ke Provinsi Riau dan menginap di hotel berbintang pada Juni 2022 tercatat 2,58 hari.
Hal ini dapat diartikan rata-rata tamu asing yang menginap di hotel berbintang yang ada di Provinsi Riau pada bulan Juni 2022 tercatat selama 2 hingga 3 hari.
Sementara untuk Rata-rata Lama Menginap Tamu Indonesia tercatat selama 1,44 hari, atau berarti rata-rata tamu Indonesia yang menginap di hotel berbintang di Provinsi Riau selama 1 hingga 2 hari.
"Bila dirinci menurut kelas hotel rata-rata lama menginap tamu asing terlama pada hotel bintang 5 yaitu 6,19 hari. Sedangkan rata-rata lama menginap tamu Indonesia yang terlama dialami oleh hotel bintang 2 yaitu 1,62 hari atau selama 1 sampai 2 hari," pungkasnya.
Sebagai informasi, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) merupakan salah satu indikator yang dapat mencerminkan tingkat produktivitas usaha jasa akomodasi.
Selain itu, peningkatan TPK Hotel ini juga menandakan ekonomi Riau yang semakin membaik. Berdasarkan data BPS, perekonomian Riau pada triwulan II tahun 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 4,88 persen (y-on-y).
Tak hanya itu, telah dibukanya Pelabuhan Internasional juga menjadi salah satu faktor sehingga TPK Hotel di Riau mengalami peningkatan. Hal tersebut bisa terlihat dari kunjungan tamu luar negeri ke hotel.
Adapun jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Provinsi Riau pada bulan Juni sebanyak 2.656 kunjungan atau naik 85,76 persen dari bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 1.429 kunjungan.










































01
02
03
04
05




