Sapi. Ilustrasi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Juru Bicara Satgas Penanganan PMK Provinsi Riau, Faralinda Sari mengatakan, jumlah hewan ternak yang berhasil sembuh dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Provinsi Riau terus bertambah.
Dari kasus pertama hingga hari ini, Senin (29/8/2022), tercatat sudah ada 2.347 ekor hewan ternak di Riau yang sudah sembuh dari PMK.
Saat ini total ada 3.446 hewan ternak di Riau yang terserang PMK.
Dengan adanya penambahan kasus sapi PMK yang sudah sembuh sebanyak 2.347 tersebut maka saat ini tersisa tinggal 1.056 ekor lagi yang masih dalam tahap penyembuhan.
"Saat ini sudah sembuh ada 2.347 ekor hewan ternak. Jadi masih tersisa 1.056 ekor lagi yang masih dalam tahap penyembuhan," kata Fara.
Fara menjelaskan, kasus PMK di Riau sudah menyebar di 9 dari 12 daerah di Riau.
Artinya tersisa tiga daerah lagi yang masih nihil kasus PMK. Yakni Pekanbaru, Rohil, dan Kabupaten Kepulauan Meranti.
Kabid Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau ini mengatakan, bagi hewan yang masih sakit, petugas terus melakukan upaya penyembuhan.
Diantaranya adalah dengan pemberian obat serta vitamin. Sementara bagi hewan yang tidak terkena PMK, saat ini terus digesa vaksinasinya agar kebal terhadap penularan penyakit ini.
Untuk diketahui, penyakit mulut dan kuku pertama kali masuk ke Riau pada 19 Mei 2022 lalu.
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |