Ketua OC Musprov Riau Delisis (kanan) dan Ketua Penyelenggara Iwat Endri
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Jelang pelaksanaan Musyarawah Provinsi (Musprov) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Riau yang akan digelar pada tanggal 7-8 September 2022 mendatang di Kota Dumai, hanya ada satu pendaftar yang lolos dan memenuhi persyaratan.
Hal ini ditandai dengan pengembalian berkas yang dilakukan satu orang pendaftar atas nama Mashuri tersebut.
"Kita sudah melakukan penjaringan untuk bakal calon ketua umum Kadin Riau masa bakti 2022-2027. Dan hanya lolos satu orang, yaitu atas nama Mashuri, mantan Ketua Kadin Bengkalis," ujar Ketua Organizing Committee (OC) Musprov Riau Delisis didampingi Frans Rizal selaku Ketua Stering Committee (SC) dan Ketua Penyelenggara Iwat Endri, Senin (5/9/2022).
Ia menjelaskan sebenarnya ada tiga orang yang mengambil formulir, tapi hingga hari terakhir pendaftaran hanya satu orang saja yang mengembalikan berkas.
"Ada tiga dokumen yang kita keluarkan, namun ternyata hanya satu orang yang sanggup mengembalikan hanya satu. Karena calon tunggal, kemungkinan bakal aklamasi," Cakapnya.
Ia mengatakan nantinya Musprov akan diikuti oleh 12 Kabupaten/Kota dengan rincian 7 definitif dan 5 karateker. Dari peserta Musprov yang ada di Kabupaten/Kota, pesertanya itu lebih kurang 55 orang, peninjau 12 orang, pengurus Kadin Riau ada sekitar 60 orang.
"Itu yang sudah masuk data ke kita. Jadi kalau kita jumlahkan, ada sekitar 137 orang yang akan hadir. Tapi kemungkinan masih akan bertambah, karena masih ada beberapa hari lagi sebelum hari H," jelasnya.
Nantinya rombongan Kadin Indonesia akan langsung ke bandara Dumai yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum Kadin Indonesia dan rombongan. Jumlahnya lebih kurang 7 orang.
"Kemarin panitia pelaksana telah mengunjungi beberapa rangkaian kegiatan yang akan dihadiri ketua umum Indonesia berkaitan dengan Musprov ini. Yang pertama nanti akan ada penandatanganan prasasti depo container sekaligus nanti ada hibah generator oksigen yang produksinya lebih kurang 70 tabung per 24 jam. Itu kan kita hibahkan ke RSUD Dumai," ucapnya.
Kesiapan lainnya dengan Pemko Dumai semuanya telah terkoordinasi dengan baik bahkan nanti beberapa pejabat Pemko Dumai akan langsung datang menyambut ketua umum Kadin Indonesia di bandara serta akan ada pemasangan tanjak dari LAM Dumai.
"Kalau kegiatan lain yang bersifat teknis untuk mendukung itu, sampai sekarang 90 persen sudah rampung. Artinya dari segi kendala apapun tidak ada, kami sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait acara ini," terangnya.
Ketua Penyelenggara Iwat Endri menambahkan pihaknya memilih Dumai sebagai tuan rumah karena dari hasil evaluasi yang telah dilakukan, Dumai itu masih banyak hal-hal yang perlu diangkat ke permukaan terutama nasional terutama soal potensi daerah.
"Dan kami lihat potensi masa depan untuk Riau luar biasa itu ada di Dumai dan itu belum tergarap. Nah inilah kita ingin buka mata terutama kawan-kawan Kadin Indonesia untuk memerhatikan Dumai, ya intinya bagaimana tumbuh kembang investasi yang baik di Dumai. Seperti potensi pelabuhan dan lain sebagainya," pungkasnya.
Sebagai informasi untuk Musprov VII ini Kadin mengangkat tema "Memulihkan Kesehatan dan Membangkitkan Ekonomi Riau melalui Kerjasama Pemangku Kepentingan Secara Inklusif dan Kolaboratif".***