PELALAWAN (CAKAPLAH) - Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pelalawan mencatat realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pelalawan, mencapai 46,78 persen.
Capaian tersebut terhitung per 12 September 2022. Tercatat, untuk pos belanja daerah terserap Rp833 miliar dari total anggaran Rp1,8 triliun.
"Untuk belanja daerah dari target Rp1,8 triliun realisasinya Rp833 miliar dengan persentase 44,72," terang Kepala BPKAD Kabupaten Pelalawan, Devitson Saharuddin, Selasa (13/9/2022).
Dikatakan dia, capaian realisasi tersebut masih dalam batas wajar, pasalnya saat ini banyak kegiatan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih dalam proses lelang dan pengerjaan.
"Karena saat ini kan masih proses lelang kegiatan, juga masih pengerjaan. Atau memang masih dalam proses pengajuan pencairan," ujarnya.
Devitson menyebutkan, untuk belanja operasi dari target Rp1,3 triliun sudah terealisasi Rp628 miliar atau 46,78 persen.
"Kemudian untuk belanja modal dari target Rp313 miliar terealisasi Rp51 miliar atau 16,35 persen. Belanja tidak terduga Rp3,7 miliar terealisasi Rp526 juta atau 14,22 persen dan belanja transfer dari target Rp202 miliar terealisasi Rp152 miliar atau 75,55 persen," bebernya.
Biasanya, realisasi belanja akan meningkat pada penghujung tahun anggaran. "Sekarang kan belum banyak kegiatan yang dicairkan, biasanya akan maksimal di penghujung tahun," tandasnya.
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Pelalawan |