PEKANBARU (CAKAPLAH) - Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang bersama lima ruas tol baru di Indonesia akan segera dioperasikan. Pengoperasian jalan bebas hambatan itu setelah peresmian yang direcanakan pada September 2022 ini.

Project Director Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang, Bambang Eko saat dikonfirmasi memastikan kesiapan dan kontruksi pekerjaan mengatakan sudah 100 persen.

Namun, Bambang Eko belum bisa memastikan kapan jalan tol sepanjang 40 Km itu mulai dioperasikan. Sebab untuk pengoperasian jalan tol kewenangan pemerintah pusat.

"Kami belum tahu kapan fixnya, memang ada infonya begitu (September diresmikan). Kita tunggu saja kabar dari pusat. Yang pasti, kalau kesiapan konstruksi sudah 100 persen, tidak ada masalah lagi," kata Bambang Eko, Selasa (13/9/2022).

Selain memastikan sudah tuntasnya pembangunan jalan tol tersebut, lanjut Bambang, pihaknya bahkan sudah mengantongi sertifikat layak fungsi dan layak pakai dari Bina Marga Kementerian PUPR.

Dengan keluarnya sertifikat tersebut, menandakan jalan Pekanbaru-Bangkinang tersebut sudah tidak ada masalah. Yakni terhitung dari akses masuk Sungai Pinang Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar hingga pintu keluar menuju Kota Bangkinang.

"Kalau memang akan dioperasikan, kami sudah siap. Sertifikat layak pakai sudah ada," ujar Bambang Eko.

Untuk diketahui, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengumumkan akan mengoperasikan sebanyak 6 ruas tol baru sepanjang 87 Km. Satu diantaranya jalan tol Pekanbaru-Bangkinang.

Tol Pekanbaru-Bangkinang merupakan koridor pendukung atau sirip dari ruas tol Pekanbaru-Padang sepanjang 254 kilometer.

Tol Pekanbaru-Bangkinang memiliki main road sepanjang 40 kilometer serta 6 jembatan dan 2 rest area.

Jarak dari Pekanbaru-Bangkinang jika melewati jalan nasional adalah sekitar 58,8 Km dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 40 menit. Sedangkan jika menggunakan tol jarak tempuh Pekanbaru-Bangkinang hanya 30 sampai 45 menit.