Paul Pogba tiba di Turin, Jumat (8/7/2022) malam WIB (c) Juventus FC
(CAKAPLAH) - Manchester United memasuki lembaran baru di musim panas tahun ini. Setan Merah mulai melakukan revolusi di skuat mereka di bawah Erik Ten Hag.
Manajer asal Belanda itu memutuskan untuk merombak tim United. Ia mendatangkan total enam pemain baru ke Old Trafford untuk memperkuat timnya.
Di sisi lain ada beberapa pemain yang harus cabut dari Old Trafford sebagai bagian dari revolusi Ten Hag. Ada yang memang ingin pergi sendiri dan ada yang memang terpaksa harus pergi.
Lantas bagaimana nasib para pemain yang meninggalkan Manchester United? Adakah yang tampil impresif di klub barunya?
Edinson Cavani
Pemain pertama yang pergi dari Manchester United adalah Edinson Cavani. Ia memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya setelah MU mendatangkan Cristiano Ronaldo.
Cavani sempat dikaitkan dengan sejumlah klub top Eropa dan Amerika Latin. Namun ia baru menemukan klub yang cocok untuknya yaitu Valencia beberapa hari sebelum bursa transfer musim panas ditutup.
Cavani baru satu kali memperkuat Los Che. Ia menjadi starter dan bermain selama 72 menit saat membantu Valencia menang atas Celta Vigo dengan skor 3-0, di mana ia tidak membuat gol atau assist di laga itu.
Jesse Lingard
Pemain kedua yang memutuskan pergi dari Manchester United adalah Jesse Lingard. Sang playmaker memutuskan tidak memperpanjang kontraknya di MU.
Lingard memutuskan untuk bergabung dengan klub promosi, Nottingham Forest di musim panas ini. Namun performanya jauh dari kata memuaskan.
Ia turun di enam pertandingan Forest sebagai starter, namun ia gagal mencetak satupun gol atau assist. Alhasil Forest saat ini menempati peringkat 19 klasemen sementara EPL.
Juan Mata
Juan Mata adalah salah satu pemain senior yang memutuskan pergi dari Manchester United. Ia sebenarnya ingin dipertahankan Erik Ten Hag, namun ia memilih untuk pindah demi mendapatkan jam bermain reguler.
Mata sempat kesulitan menemukan klub yang cocok untuknya. Sampai akhirnya di tanggal 8 September kemarin ia merantau ke Turki untuk bergabung dengan Galatasaray.
Mata sendiri sudah berlatih bersama tim utama Galatasaray. Namun ia dirasa belum cukup fit sehingga ia belum bermain di tim utama Cimbum Aslan tersebut.
Paul Pogba
Nama lain yang memutuskan pergi dari Manchester United di musim panas ini adalah Paul Pogba. Sang gelandang juga tidak memperpanjang kontraknya dengan Setan Merah.
Sempat dikaitkan sejumlah nama besar di Eropa, Pogba memilih balik kucing. Ia bergabung kembali dengan Juventus dengan status free agent.
Pogba sudah terlibat di pra musim Juventus, namun performanya pada saat itu masih jauh dari kata maksimal. Apesnya lagi, ia mengalami cedera sebelum musim 2022/23 dimulai dan ia berpotensi absen lama karena cedera itu.
Nemanja Matic
Pemain senior lain yang memutuskan cabut dari Manchester United adalah Nemanja Matic. Matic sebenarnya punya opsi memperpanjang kontraknya selama satu tahun lagi, namun ia memutuskan untuk tidak mengambil opsi itu.
Gelandang timnas Serbia itu memilih merantau ke Italia. Ia memutuskan untuk bereuni dengan mantan manajer favoritnya, Jose Mourinho di AS Roma.
Di Roma, Matic menjadi pemain inti Mourinho. Ia total sembilan kali tampil di lini tengah Il Lupi dan tampil solid meski ia belum membuat satupun gol atau assist bagi tim asal Ibukota Italia tersebut.
Dylan Levitt
Salah satu pemain muda yang dilepas Manchester United di musim panas ini adalah Dylan Levitt. Gelandang berusia 21 tahun itu dijual ke Dundee United dengan harga yang dirahasiakan.
Levitt sebenarnya digadang-gadang bakal menembus tim utama MU. Namun Erik Ten Hag sepertinya kurang terkesan dengan sang gelandang dan memutuskan untuk melepaskannya di musim panas ini.
Di Dundee, Levitt menjadi andalan. Ia total sudah mengantongi sembilan penampilan di klub Skotlandia itu dan ia sudah membuat total satu gol.
Andreas Pereira
Pemain berikutnya yang meninggalkan Manchester United adalah Andreas Pereira. Gelandang 26 tahun itu dijual ke Fulham dengan bayaran sebesar delapan juta euro plus adds on senilai dua juta euro.
Pereira memutuskan pergi karena ia tahu tidak akan mendapatkan jam bermain di skuat MU. Ia sempat akan dipermanenkan Flamengo, namun klub asal Brasil itu gagal mencapai kata sepakat dengan MU dan Fulham datang mengamankan jasanya.
Pereira tercatat tampil tujuh kali di tim utama Fulham dan ia selalu menjadi starter. Pemain asal Brasil itu berhasil membuat satu assist bagi the Cottagers sejauh ini.
Tahith Chong
Pemain muda berikutnya yang dilepas Manchester United adalah Tahith Chong. Pemain 22 tahun itu dilepas ke Birmingham City dengan tebusan sekitar 1,5 juta pounds.
Sang winger sebenarnya dilibatkan Erik Ten Hag di pra musim MU. Namun memang penampilannya kurang oke sehingga sang manajer melepaskannya.
Ia sejauh ini sudah tiga kali turun membela Birmingham City di Championship. Meski terus jadi starter, ia masih belum memberikan satupun gol atau assist bagi klub asal Midland tersebut.
James Garner
Nama terakhir sekaligus nama yang paling mengejutkan pergi dari Manchester United di musim panas ini adalah James Garner.
Garner digadang-gadang akan menembus tim utama MU setelah musim lalu ia sukses menghantarkan Nottingham Forest promosi ke EPL. Namun menjelang penutupan bursa transfer ia malah dijual Ten Hag ke Everton dengan bayaran 10 juta Euro dengan adds on senilai delapan juta Euro.
Garner sendiri belum mendapatkan jam bermain di tim utama Everton. Ia masih belum cukup fit karena baru saja pulih dari cedera sehingga Frank Lampard berhati-hati dalam memainkan sang gelandang.
Editor | : | Ali |
Sumber | : | Bola.net |
Kategori | : | Olahraga |