PEKANBARU (CAKAPLAH) - Setelah sempat tertunda beberapa kali, akhirnya kegiatan Vaksinasi Merdeka Kota Pekanbaru secara resmi digelar Kamis (22/9/2022).

Vaksin Merdeka ini dilaksanakan di berbagai titik, namun dipusatkan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru. Selain itu juga digelar di 15 kantor kecamatan.

Namun di Kecamatan Kulim terbagi menjadi 2 lokasi. Satu lokasi khusus untuk aparatur sipil negara (ASN) dan tenaga harian lepas (THL). Lokasi lainya yakni di SMK 6 dan SMP Negeri 39 yang dikhususkan bagi para pelajar.

"Pelaksanaan vaksinasi Merdeka merupakan kegiatan yang pada awalnya akan dilaksanakan dalam memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI. Namun, pelaksanaannya tertunda karena keterbatasan stok vaksin yang tidak memenuhi dari jumlah yang sudah ditargetkan," ujar Muflihun, Kamis (22/9/2022).

Ia mengatakan kegiatan Vaksinasi Merdeka dilaksanakan berdasarkan surat edaran menteri dalam negeri tentang percepatan vaksinasi dosis lanjutan bagi masyarakat. Vaksinasi Merdeka bertujuan untuk meredam penyebaran Covid-19 yang mengalami peningkatan sejak Juli 2022 lalu.

"Sesuai arahan dari kementerian, pemerintah daerah harus memenuhi dosis lanjutan di atas 50 persen dari target yang ditentukan. Saat ini, vaksinasi booster Kota Pekanbaru baru juga masih rendah," cakapnya.

"Kami menargetkan sekitar 17.861 orang divaksin dalam kegiatan Vaksinasi Merdeka ini. Namun Dinas Kesehatan (Dinkes) Pekanbaru menyediakan 23.880 dosis," imbuhnya.

Lanjut Muflihun, untuk kegiatan ini Dinkes mengerahkan 100 tim vaksinator. Sebagai perbandingan, satu tim melayani 200 orang.

"Saya berharap masyarakat antusias mengikuti Vaksinasi Merdeka ini. Karena, vaksin booster terbukti meningkatkan kekebalan tubuh hingga 6 kali lipat," ucap Muflihun.

Kesempatan yang sama, Kapolda Riau Irjen Iqbal memberikan apresiasi atas kegiatan yang digelar oleh Pemko Pekanbaru. Penjabat (Pj) wali kota dan kepala daerah lain di Riau harus memiliki semangat untuk mengakselerasi vaksinasi ini.

"Walaupun penyebaran Covid-19 sudah mulai landai, tapi kita tidak tahu kapan situasi akan normal lagi. Selain protokol kesehatan (prokes), kita harus mengakselerasi vaksinasi terutama vaksin dosis ketiga," katanya.

Kendala tidak ada dalam Vaksinasi Merdeka ini. Persediaan vaksin juga cukup. Tenaga kesehatan (nakes) juga tidak kekurangan.

"Mereka sudah berpengalaman sejak dua tahun lalu. Saya apresiasi Pj wali kota dan timnya menggelar Vaksinasi Merdeka ini," ucap Iqbal.

Pada kesempatan tersebut, Irjen Pol Mohammad Iqbal dan juga Pj Walikota menyapa langsung peserta vaksinasi merdeka di sejumlah kecamatan secara virtual.

Keduanya menyapa para peserta lewat layar LED yang berada di lapangan Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru, Jalan Jendral Sudirman.