Plt Kepala Dinas Pendidikan Riau, Job Kurniawan
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Tahun ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau membuka penerimaan tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak 7.688 orang.
7.688 orang penerimaan tenaga PPPK tersebut terdiri dari PPPK guru sebanyak 7.297 orang, PPPK tenaga teknis 223 orang, dan tenaga kesehatan 168 orang.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, menyebut sudah mengusulkan kuota penerimaan tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk jabatan fungsional guru sesuai kebutuhan.
Kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, sebelum mengusulkan untuk formasi tenaga PPPK guru, pihaknya terlebih dahulu berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Riau. Dari koordinasi tersebut didapatlah jumlah guru honorer yang sudah terdata di Data Pokok Pemdidikan (Dapodik) yang kemudian diusulkan untuk kuota PPPK.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Riau, Job Kurniawan mengingatkan kepada para guru yang akan mengikuti seleksi, bahwa tidak ada jaminan lulus, meskipun sudah terdata di Dapodik.
"Harapan saya, guru belajar untuk lulus passing grade, karena percuma kalau formasinya ada tapi orangnya gak lulus passing grade, gak lulus juga akhirnya. Jadi, kepada guru yang punya kesempatan itu, harus lulus passing grade," kata Job, Selasa Selasa (4/10/2022).
Ia menjelaskan, bahwa dalam passing grade akan menentukan, apakah guru tersebut layak dan memenuhi kualifikasi atau tidak.
"Namanya seleksi belum tentu semuanya lulus, pasti ada passing grade. Walau pun sudah masuk Dapodik, kalau tak lulus passing grade sama aja gak lulus," cakapnya lagi.***
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |