Mentan Amran Sulaiman. ©2019 Merdeka.com
|
(CAKAPLAH) - Mantan Menteri Pertanian, Amran Sulaiman menilai sosok Ganjar Pranowo sangat layak untuk memimpin Indonesia pada tahun 2024. Dia melihat sosok Gubernur Jawa Tengah itu bisa mengelola sumber daya alam (SDA), khususnya wilayah timur Indonesia.
"Oh, sangat (layak)," katanya usai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara IKA Universitas Hasanuddin dan Kesatuan Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama), Minggu (9/10).
Amran yang merupakan Ketua IKA Unhas ini mengaku kerja sama antara alumni Unhas dan UGM merupakan kolaborasi untuk membangun negeri. Ia mengaku dengan jumlah alumni Unhas sebanyak 200 ribu dan UGM sebesar 500 ribu akan menjadi Indonesia ke depan sangat kuat.
"700 ribu ini kalau alumni putra putri terbaik bisa mempengaruhi 100 ribu saja itu bisa 70 juta. Kalau 70 juta ini bisa berkolaborasi, bisa kita mempengaruhi kebijakan pusat untuk membangun bangsa dan negara," tutupnya.
Sebelumnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memilih Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024. Menurut mereka, sejak awal elektabilitas Ganjar lebih unggul dari pada calon lainnya.
Wakil Ketua Dewan PSI, Grace Natalie mengaku, nama Ganjar diperoleh dari hasil rembuk rakyat yang diadakan PSI sejak akhir Februari lalu. Rembuk rakyat adalah mekanisme PSI menjaring nama-nama calon presiden untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
"Dari hasil rembuk rakyat itu kami mengumumkan bahwa Partai Solidaritas Indonesia akan mencalonkan Pak Ganjar Pranowo sebagai calon presiden PSI di tahun 2024. Sejak awal Pak Ganjar atau akrab kami panggil Mas Ganjar unggul dibanding kandidat lainnya," katanya secara daring, Senin (3/10).
Bagi PSI, Ganjar Pranowo adalah calon terbaik karena memiliki visi kebangsaan dan kebhinekaan yang sama dengan apa yang selama ini diperjuangkan oleh PSI.
Selain itu, PSI melihat Ganjar sebagai sosok yang paling pas untuk melanjutkan kerja-kerja yang selama ini sudah dilakukan Presiden Jokowi dalam memajukan Indonesia.
"Ini adalah calon presiden 2024 pilihan rakyat lewat rembuk rakyat, bukan keinginan dari elite PSI," tutup Grace.
Editor | : | Ali |
Sumber | : | Merdeka.com |
Kategori | : | Politik |