PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kondisi Gedung Juang 45 Riau cukup memprihatinkan. Bagaimana tidak, meski berada di tengah kota dan di jalan protokol, bagian-bagian bangunan gedung sudah terlihat rusak dan tidak terawat.
Hal ini bisa dilihat dari kondisi lantai dimana keramik yang sudah mulai pecah dan terlepas di beberapa titik, atap yang bocor di segala sisi, galeri yang berdebu hingga cat yang mulai terkelupas. Ini tentu menambah kesan 'terlantar' di gedung tempat berkumpulnya para veteran tersebut.
Saat CAKAPLAH.com berkunjung ke bangunan yang berada di Jalan Sudirman Pekanbaru itu, terlihat beberapa batako lantai yang sudah terlepas. Sedangkan pada sisi lain plafon terpantau sudah menyisakan lubang-lubang menganga dan berwarna kecoklatan pertanda kalau atapnya bocor.
Tak hanya itu gedung ini terlihat sangat tidak terawat karena beberapa dinding sudah dipenuhi lumut dan ditumbuhi semak.
Kondisi ini dibenarkan salah seorang penjaga pengawas Gedung Juang 45 Riau. Adam membenarkan kalau Gedung Juang ini tidak terurus dengan baik.
"Gedung ini memang butuh renovasi, lihat saja kondisinya, atap sudah bocor, keramik pada pecah, dan coba lihat ke belakang. Sangat semak," ungkapnya, Rabu (12/10/2022).
Namun begitu, pada bagian halaman depan gedung ini memang terlihat lebih terurus dibandingkan pada bagian samping atau belakang. Hal ini karena setiap pagi para pensiunan, baik itu dari kedinasan maupun militer selalu mengadakan senam sehat jantung di lokasi tersebut.
"Coba lihat halaman depan ini, rapi kan? Ini karena setiap pagi para pensiunan orang dinas, orang militer itu selalu melakukan senam sehat jantung, jadi mereka yang merawat halaman depan itu untuk kegiatan mereka," tambah Adam.
Ia berharap agar pihak berwenang turun tangan memberikan perhatian agar gedung ini terawat dengan baik.
Sebelumnya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan menjadikan Gedung Juang 45 Riau sebagai museum perjuangan.
"Rencananya tahun depan kami akan merenovasi Gedung Juang 45 itu menjadi museum perjuangan," kata Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar kepada CAKAPLAH.com, Selasa 5 November 2019 lalu.
Untuk membuat Meseum Perjuangan itu, kata Gubri, pihaknya sudah membentuk tim. Dan tim itu sudah melakukan studi banding ke Yogyakarta melihat meseum perjuangan di sana.
"Kemarin tim sudah ada studi banding ke Yogyakarta melihat museum perjuangan di sana seperti apa. Sehingga bisa diterapkan di sini," cakapnya kala itu.***
Penulis | : | Doni Ari Saputra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |