Tumpukan sampah di pinggir jalan mengganggu pengendara dan warga sekitar. Foto: Doni Ari Saputra.
|
PEKANBARU(CAKAPLAH) - Permasalahan sampah di Kota Pekanbaru seolah tidak ada usainya. Kesadaran warga untuk tidak membuang sampah sembarang masih rendah. Seperti yang terlihat di Jalan Rajawali Sakti, Panam dan Jalan Karya 1 gang Lingkar UIR. Tumpukan sampah di sana benar-benar mengotori lingkungan dan mengganggu warga sekitar.
Pantauan CAKAPLAH.com, Rabu (2/11/2022), tumpukan sampah kembali menggunung di pinggiran Jalan Rajawali Sakti, Panam. Padahal, sebelumnya telah diangkut petugas kebersihan. Sampah yang didominasi oleh limbah rumah tangga tersebut menimbulkan bau yang tidak sedap.
Penumpukan sampah tersebut disebabkan oleh warga yang masih 'bandel' membuang sampah di pinggir Jalan Rajawali Sakti.
Pemandangan yang tidak jauh berbeda juga terlihat di Jalan Karya 1 gang Lingkar UIR, tepatnya di samping gedung Pascasarjana Universitas Islam Riau (UIR).
Tumpukan sampah yang berjejer di sepanjang jalan tersebut menimbulkan bau yang sangat menyengat. Tak jarang, sampah berceceran hingga ke badan jalan.
Beberapa binatang liar juga sempat menjadikan tumpukan sampah sebagai rumah mereka, seperti Tikus bahkan Biawak.
"Sampahnya itu bau banget. Kalau lewat situ pasti tercium aroma busuknya. Kadang disitu (tumpukan sampah) juga ada binatangnya, kayak tikus. Kemarin ada biawaknya juga," ucap Jefri yang merupakan mahasiswa UIR yang tinggal di sekitar lokasi.
Diketahui lokasi tumpukan sampah penuh dengan rumput tinggi yang semak. Tak heran banyak binatang liar yang suka tinggal di sana.
Sebelumnya Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru melalui pekerjanya telah mengangkut tumpukan sampah tersebut. Namun selang beberapa hari, tumpukan sampah kembali terlihat.
"Kemarin udah diangkut sama tukang sampah, tapi sekarang udah banyak lagi sampahnya," tambah Jefri.
Wahyu yang juga merupakan mahasiswa yang tinggal di Jalan Karya 1 berharap warga yang membuang sampah di pinggir jalan tidak lagi membuang sampah sembarangan.
"Harapan kami sebagai mahasiswa yang tinggal di dekat sini ya semoga warga tidak buang sampah lagi di jalanan. Karena baunya sangat mengganggu dan juga bikin kotor. Kalau bisa warga iuran aja lah bayar tukang angkut sampah. Biar sama-sama enak kita tinggalnya," cakap Wahyu.
Penulis | : | Doni Ari Saputra |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Lingkungan, Kota Pekanbaru |