PEKANBARU (CAKAPLAH) - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) khususnya BBM jenis non subsidi, yakni Pertamax Turbo per 1 November 2022 mengalami penurunan. Penurunan ini terjadi di berbagai wilayah termasuk Provinsi Riau.
Pjs Area Manager Communication, Relations and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Agustiawan saat dihubungi CAKAPLAH.COM mengatakan PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
"Khusus Provinsi Riau, harga Pertamax Turbo (RON 98) terdapat penyesuaian harga dari yang sebelumnya Rp15.550 per liter menjadi Rp14.900 per liter, Pertamina Dex (CN 53) dari yang sebelumnya Rp 18.700 per liter menjadi 19.350 per liter. Sedangkan untuk Dexlite disesuaikan menjadi Rp18.700 per liter dari yang sebelumnya di angka Rp18.400 per liter," ujar Agustiawan, Rabu (2/11/2022).
"Penyesuaian harga BBM non subsidi ini berlaku mulai 1 November 2022," imbuhnya.
Dikatakan Agustiawan penetapan harga sudah sesuai dengan regulasi Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62/K/12/MEM/2020 tentang formulasi harga JBU atau BBM non subsidi.
"Perbedaan penyesuaian harga antara Pertamax Turbo dan Dex Series disebabkan oleh tingginya permintaan bahan bakar diesel di dunia sebagai salah satu subtitusi bahan bakar gas. MOPS Kerosene sebagai acuan harga diesel pada periode 25 September - 24 Oktober di angka rata-rata 130 USD/barel. Sedangkan MOPS untuk gasoline rata-rata publikasinya mengikuti tren minyak dunia," cakapnya.
Lanjutnya, PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut mencatat peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) berkualitas di Sumatera Utara. Peningkatan BBM berkualitas yang dimaksud adalah untuk Research Octan Number (RON) 98 yakni Pertamax Turbo.
"Pada September 2022, konsumsi Pertamax Turbo meningkat sebanyak 3,92 persen jika dibanding dengan Agustus 2022," pungkasnya.
Informasi harga lengkap terbaru dapat dicek di website Pertamina.