PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sekelompok ibu - ibu yang menamakan diri Kartini Relawan Anies Nasional (An-Nas), Ahad (13/11/2022), melakukan aksi simpatik di Bundaran Tugu Zapin depan kantor Gubernur Riau, Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru, Riau
Relawan ini merupakan bagian dari relawan An-Nas yang sudah dilaunching di Riau pada pekan lalu.
Aksi dengan membawa handflag berlogokan relawan An-Nas ini dilakukan di kawasan CFD Pekanbaru, Riau. Yang mana langsung mendapat perhatian dari warga yang berolahraga pagi.
Koordinator Kartini An-Nas, Yenni Mutia mengatakan, bahwa aksi ini tersebut adalah salah satu cara relawan An Nas untuk mensosialisasikan Anies Baswedan kepada masyarakat.
"Insya Allah kegiatan kegiatan seperti ini terus akan dilakukan kepada masyarakat di berbagai kota di Indonesia. Kami juga akan mengagendakan senam massal, seperti zumba, aerobik dengan masyarakat," kata Yeni Mutia.
Sementara itu, Koordinator Presidium Nasional wilayah Riau An-Nas, Muhammad Khambali mengatakan, kegiatan sosialisasi simpatik An Nas ini adalah salah satu program presidium Nasional wilayah Riau, yang mana kegiatan serupa akan dilanjutkan di berbagai Kabupaten dan Kota di Riau.
"Kita akan terus mensosialisasikan sosok Anies Baswedan di Riau. Kita akan terus meng'Anies'kan Riau," tukasnya.
Untuk diketahui, saat launching An-Nas di salah satu hotel di Pekanbaru, Ahad (6/11/2022) lalu, Relawan Anies Baswedan ini menargetkan kemenangan sebesar 65 persen untuk Provinsi Riau di Pemilu 2024.
"Launching Anies Nasional secara nasional, sudah berdirinya relawan baru di Indonesia yaitu An-nas. Januari 2023 kita nanti adakan deklarasi secara nasional dengan mengundang bakal calon presiden Anies Baswedan ke Pekanbaru," kata Koordinator Presedium Anies Nasional (An-Nas) Masril Ardi.
Masril menyebut, relawan yang tergabung dalam An-Nas ini bagaimana menyosialisasikan Anies ke masyarakat. Kata dia, An-Nas sedikit berbeda dengan relawan lain, seperti bagaimana pendekatan kepada masyarakat bawah, baik perkotaan dan pedesaan.
"Kita juga punya program unggulan namanya, memberikan pelatihan saksi. Karena ini belum ada di relawan lainnya, kita nanti akan fokus kepada pelatihan saksi, yang mana gunanya untuk mengawal suara-suara kita si seluruh Indonesia," kata dia.
Ia menambahkan, kalau saksi partai, khusus suara partai saja, kalau saksi caleg mengawal suara caleg saja. Kalau saksi An-Nas ini mengawal secara keseluruhan. Mereka akan dibekali nanti dengan surat mandat.
"Kita juga akan memberikan surat pemberitahuan kepada Bapilu, Bawaslu, dan penyelenggara Pemilu lainnya terkait keberadaan relawan baru ini," kata dia.
Target An-Nas, lanjut Masril, bagaimana seperti tahun 2019, saat dia mendirikan relawan 02. Target An-Nas di Riau melebihi capaian relawan 02 saat Pemilu 2019.
"Di Riau waktu relawan 02 sebesar 65 persen. Itu juga akan kita lakukan di An-Nas. Melalui kegiatan sosial yang akan kita lakukan," jelasnya.