SIAK (CAKAPLAH) - Pemerintah Kabupaten Siak melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) kembali menggelar gerakan pangan murah tahap ketiga, lapaknya dipusatkan di Lapangan Bola Simpang Kualian, samping Kantor Kelurahan Kampung Rempak, Kecamatan Siak, Kamis (22/12/2022).

Berbagai upaya terus dilakukan pemerintah setempat dalam menjaga ketersediaan bahan pokok dan stabilitas harga di pasaran, apalagi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Wakil Bupati Siak, Husni Merza yang hadir meninjau posko gerakan pangan murah menjelasakan kegiatan itu sengaja dipusatkan di kota Siak karena merupakan satu-satunya kota yang diambil sebagai indikator utama untuk melihat perkembangan harga pangan.

"Gerakan pangan murah ini merupakan ikhtiar dan usaha dari pemerintah bekerjasama dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Badan Urusan Logistik (Bulog) serta mitra-mitra terkait untuk menstabilkan harga dan ketersediaan bahan pokok. Sebetulnya banyak cara kita untuk menstabilkan harga selain ini seperti adanya operasi pasar dan lainnya," cakapnya.

Kemudian, lanjut Husni, melalui Dinas Pertanian Siak pemerintah setempat juga sudah mengimbau masyarakat untuk menanam tanaman pangan sendiri, masyarakat bisa meminta bibit cabe gratis yang disiapkan.

Husni berharap, kegiatan gerakan pangan murah betul-betul bisa membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan rumah tangganya. Dan pada akhirnya, dapat menstabilisasikan harga di pasar sehingga harga bisa terjangkau.

"Tugas pemerintah bagaimana memastikan bahwa masyarakat punya duit, dan duit itu bisa untuk dibelanjakan dengan harga yang sepatutnya. Itu tugas kami," ujarnya.

Kepala DKP Siak, Tri Handro Pramono menjelaskan kegiatan gerakan pangan murah adalah bentuk peran pemerintah untuk hadir di tengah-tengah masyarakat, terutama dalam menjaga ketersediaan bahan pangan dan stabilitas harga, sebagai dampak dari pengaruh terjadinya inflasi.

"Kegiatan ini juga bertujuan menyiapkan bahan pangan yang murah dan berkualitas untuk masyarakat, mempermudah akses pangan bagi masyarakat, mempengaruhi harga pasar di tingkat distributor agar tidak terlalu fluktuatif, dan menjaga stabilitas harga pangan ditingkat konsumen. Dan harga barang pokok yang tersedia rata-rata lebih sedikit murah di bawah barang yang dijual di pasar-pasar tradisonal kita," katanya.