

![]() |
SIAK (CAKAPLAH) - Bupati Siak, Alfedri meminta dan mengajak perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Siak untuk bersinergi dengan pemerintah baik di kabupaten, kecamatan maupun di tingkat kampung dalam menanggulangi masalah banjir yang terjadi di sekitar wilayah operasionalnya.
Demikian disampaikan Alfedri dalam rapat pencegahan bencana banjir 2023 bersama pimpinan Forkopimda dan perusahaan BUMD maupun swasta di Kantor Bupati Siak, Kamis (26/1/2023).
Dia menekankan, kedepan koordinasi dan komunikasi harus dijalin dengan intens. Dengan begitu masalah di lapangan terkait bencana banjir bisa cepat ditangani, sehingga banjir tak meluas dan tak banyak menimbulkan korban.
"Kita minta di 2023 ini tak ada lagi masyarakat kita yang terdampak banjir seperti tahun kemarin. Intinya kita saling sinergi kedepan untuk bagaimana menanggulanginya dengan cepat," cakap Alfedri.
Meski saat ini belum ada wilayah yang mengalami banjir, namun Alfedri tetap mewaspadai bencana banjir kembali berulang seperti pada November 2022 yang dialami beberapa kecamatan yaitu Kecamatan Siak, Mempura, Kandis, Sungaiapit, Tualang, Pusako, Kotogasib dan Sungaimandau.
Banyak warga yang mengungsi akibat banjir tersebut, warga juga dirugikan akibat rumah dan perabotannya rusak.
Banjir terjadi disebabkan hujan terus menerus membuat debit air meninggi, ditambah lagi drainase atau kanal-kanal (parit) di sekitar kawasan perkebunan perusahaan yang tidak normal membuat sumbat aliran air hujan menuju anak-anak sungai.
Selain kendala di lapangan terkait banjir, Bupati Siak juga mengarahkan OPD hingga pihak swasta juga bersiaga membantu logistik bagi korban banjir sesuai yang dibutuhkannya.
Penulis | : | Wahyu |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Siak |











































01
02
03
04
05








