

![]() |
Penjabat Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru, Indra Pomi Nasution
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Penjabat Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution meminta Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Pekanbaru untuk segera menyusun program Magrib Mengaji. Hal ini agar program ini bisa segera dianggarkan.
"Harapan kami anak-anak kembali mengaji usai salat Magrib seperti saat kita kecil dahulu. Harapan kami, LPTQ membuat program meramu program Magrib Mengaji ini. Usulkan anggarannya ke kami," ujar Indra Pomi Nasution Jumat (3/2/2023).
Ia mengatakan Majelis Ulama Indonesia (MUI) di tingkat kelurahan dan kecamatan juga bisa diberdayakan guna mendukung program Magrib Mengaji.
"Untuk program Magrib mengaji ini, Pj Walikota telah mencanangkannya. Kita ingin ini segera bisa diluncurkan," cakapnya.
Sebelumnya, Pj Walikota Pekanbaru Muflihun mengatakan Pemko Pekanbaru akan meluncurkan program Magrib Mengaji pada bulan Ramadan nanti. Program ini guna mengingatkan generasi muda akan pentingnya membaca Alquran daripada bermain handphone.
"Kami akan menyusun program Magrib Mengaji. Program ini akan diresmikan pada bulan Ramadan," ujar Muflihun.
Program ini guna mengingatkan generasi muda pentingnya membaca Alquran. Karena, generasi muda lebih cenderung memegang telepon seluler (ponsel).
"Jika tidak dibatasi ruang penggunaan ponsel, mereka akan lupa membaca Alquran," ujar Muflihun.
Para camat dan lurah diminta mendukung Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ). Peran serta perusahaan swasta juga diminta dalam pengembangan program pendidikan mengaji.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |




















































01
02
03
04
05


















