
![]() |
(CAKAPLAH) - Pada Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Ke-77 di Medan, Bupati Indragiri Hilir (Inhil) Muhammad Wardan menjadi pembicara dalam dialog Anugerah Kebudayaan bersama 10 Bupati/Walikota se-Indonesia yang diselenggarakan oleh PWI Pusat di Ballroom Hotel Santika Dyandra Kota Medan, Selasa (07/02/2023).
Dengan menggunakan pakaian Teluk Belanga dan Tanjak Turunan Kelapa, Bupati Muhammad Wardan hadir memberikan warna dalam dialog Anugerah Kebudayaan tersebut. Mengangkat tentang Perkebunan Kelapa seni dan Museum.
Turut hadir mendampingi Bupati Inhil Staf Ahli Bidang kemasyarakatan dan SDM Hj Zulaikhah Wardan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Inhil, Kadis Kominfo Persantik Inhil serta Kadis Perkebunan. Tampak juga Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu, Kadis Perindag, Kadis Perporabud, Ketua PWI Inhil dan beberapa insan pers yang hadir lainnya.
Dalam dialog singkatnya Bupati Muhammad Wardan paparkan tentang sejarah perkelapaan yang tumbuh di Inhil. "Tak ada yang tau pasti kapan asal muasal tumbuh kelapa di Inhil. Namun secara literasi pada tahun 1918 sejarah berawal saat Mufti Kerajaan Indragiri Tuan Guru Syeakh Abdurahman Siddiq melihat hasil kebun kelapa masyarakat tidak maksimal lalu beliau membuat parit parit sebagai upaya meningkatkan kesuburan tanah. Maka inilah munculnya embrio konsep pembangunan perkelapaan yang disebut dengan trio tata air," katanya.
Lebih lanjut bupati menyampaikan, sesuai dengan wewenang kepala daerah ia mendorong seni budaya yang berbasis kepada kelapa. "Hal ini dilihat melalui Keputusan Bupati Inhil tahun 2019 tentang penggunaan pakaian teluk belanga untuk PNS dihari jumat yang menggunakan tanjak berbahan kelapa, seperti yang saya pakai ini," ujar Muhammad Wardan.
Termasuk juga munculnya berbagai seni seperti tarian tentang kelapa dan ini sudah sangat membudaya. Sebab, lanjut bupati Inhil dua periode itu, 80% masyarakat Inhil bermata pencarian sebagai petani kelapa.
"Disamping itu juga banyak lagi produk produk turunan kelapa yang bisa dikatakan sebagai pohon kehidupan," ucap Bupati.
Penulis | : | Azumar |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan |


















































01
02
03
04
05






