PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru mencatat hingga saat ini sekitar 7.000-an masyarakat Pekanbaru sudah melakukan registrasi Identitas Kependudukan Digital atau IKD.

Hal ini disampaikan Kepala Disdukcapil Kota Pekanbaru, Irma Novrita, Selasa (24/2/2023). Ia mengatakan saat ini pihaknya terus menggencarkan kegiatan registrasi Identitas Kependudukan Digital.

"Yang aktivasi memang sudah cukup bagus, tapi tidak sampai membludak. Sampai pertanggal 15 Januari kemarin sudah 7 ribu sekian yang telah melakukan aktivasi IKD," ujar Irma, Selasa (24/2/2023).

Ia mengatakan Disdukcapil Pekanbaru saat ini juga terus melakukan jemput bola. Salah satunya adalah dengan membuka stand di bazar MTQ tingkat Kota Pekanbaru ke-55 tahun 2023.

"Masyarakat bisa melakukan registrasi di stand kita tersebut. Insya Allah dalam waktu dekat di UPT Disdukcapil sudah kita buka juga untuk layanan IKD," Cakapnya.

Lanjut Irma, Disdukcapil Kota Pekanbaru sendiri menargetkan minimal di tahun 2023 ini, sekitar 25 persen penduduk Pekanbaru yang sudah wajib KTP sudah melakukan registrasi IKD.

"Inilah yang agak berat dan akan kita kejar. kalau antusias masyarakat tinggi bisa saja tercapai target ini," ungkapnya.

Di lain sisi masih rendahnya partisipasi masyarakat melakukan registrasi IKD kemungkinan diperkirakan Irma karena IKD masih belum diberlakukan, yakni masih sebatas aktivasi dan registrasi saja.

"Namun dari hasil Rakornas Dukcapil di Manado kemarin Pak Dirjen mengatakan tahun 2023 ini akan ada surat dari Jakarta dari Dirjen Dukcapil ke instansi pemerintah yang melakukan pelayanan kepada masyarakat bahwa IKD akan diberlakukan. Bisa diberlakukan misalnya di Perbankan atau di BPJS atau dimana. Kalau sudah diberlakukan yakinlah banyak masyarakat akan melakukan aktivasi," pungkasnya.