PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kecamatan Tenayan Raya meraih juara umum dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-55 Kota Pekanbaru yang digelar selama 6 hari yakni tanggal 12 hingga 17 Februari 2023. Tenayan Raya bersaing ketat dengan Marpoyan Damai.

Pengumuman disampaikan dalam penutupan MTQ tingkat Kota Pekanbaru yang digelar Ahad (19/2/2023) malam di halaman Masjid Raudhatus Shalihin.

Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun menyampaikan ucapan selamat kepada juara umum Tenayan Raya atas raihan prestasi yang didapat.

"Selamat kepada Tenayan Raya yang menjadi juara umum, dan bagi yang belum mendapatkan juara agar kedepan bisa ditingkatkan lagi," ujar Muflihun.

Pada kesempatan tersebut, Muflihun sangat takjub ada juara baru dimana anak usia 9 tahun (Hafizhah Isti'anah Billah) bisa hafal 30 Juz Alquran.

"Luar biasa. Ini sejarah bagi kota Pekanbaru bahkan nasional. Ini membuktikan Pekanbaru menghasilan bibit unggul di ajang MTQ," cakap Muflihun.

Nantinya, para juara pertama di tiap cabang MTQ tingkat kota dan provinsi akan diundi untuk diberangkatkan umrah yakni satu orang putra dan satu orang putri.

"Saya harap ada hadiah umrah juga dari masyarakat seperti yang diberikan oleh Ketua Umum Ikatan Keluarga Indragiri Hilir/mantan anggota DPR RI Nurlia kepada Tilawah Dewasa Putra Hamdani Rasyidi. Sehingga, qari dan qariah semakin termotivasi," harap Muflihun.

Ketua Pelaksana MTQ ke-55 yang juga Asisten I Setdako Pekanbaru Syoffaizal mengatakan, MTQ digelar mulai tanggal 12 hingga 19 Februari 2023. Kafilah merupakan utusan terbaik dari 15 kecamatan. Peserta putra sebanyak 297 orang dan putri 266 orang. Total peserta 563 orang.

"Kami bersama Kementerian Agama (Kemenag) dan Lembaga Pengembangan Tilawah Quran (LPTQ) serta tuan rumah Kecamatan Kulim (Ketua dan pengurus Masjid Raudathus Shalihin) yang telah berupaya menyelenggarakan MTQ ini dengan baik," ujarnya.

Pelaksanaan cabang pertandingan MTQ digelar di beberapa tempat. Lomba Tilawah Dewasa, Tilawah Remaja, Qira'at Alquran Mujawwad dewasa, tilawah anak-anak dan cacat netra digelar di astaka utama, halaman Masjid Rhaudatus Shalihin.

Cabang Qira'at Alquran Murrattal dewasa dan remaja serta Tartil Alquran digelar di Masjid Al Mukarramah. Cabang Tahfiz 1 dan 5 Juz Tilawah digelar di Majid Nurul Ikhwan.

Cabang Tahfiz Alquran 10-20 Juz digelar di Masjid Awaludin. Cabang Tahfiz 30 Juz dan Tafsir Alquran Bahasa Indonesia, Arab, dan Inggris digelar di Masjid Darunnur.

Cabang Khat (Kaligrafi) Naskah, Khat Hiasan Mushaf, Khat Dekorasi, dan Khat kontemporer digelar di MDTQ Masjid Al Mukarramah. Cabang Musabaqah karya tulis digelar di Pondok Pesantren Al Munawwarah.

Cabang hafalan 100 hadis dengan sanad dan 500 hadis tanpa sanad digelar di Masjid Nurul Iman. Cabang Syarhil Quran dan Fahmil Quran digelar di SMA Negeri 10 Pekanbaru.

Kesempatan yang sama, Ketua LPTQ Kota Pekanbaru Idrus membacakan surat keputusan dewan hakim. Para pemenang telah ditetapkan pada 17 Februari. Disampaikannya, para qari dan qariah terbaik satu akan menjadi utusan Pekanbaru dalam MTQ tingkat Provinsi Riau ke-41 yang akan digelar di Kota Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Ada beberapa cabang yang tidak memiliki juara satu karena target nilai tak tercapai. Ada cabang Tahfiz putri, Tafsir Bahasa Arab putra, Tafsir Bahasa Arab putri untuk peringkat satu hingga tiga. Tafsir Bahasa Indonesia Putri, Tafsir Bahasa Inggris putra dan putri

"Dewan hakim telah menetapkan juara umum MTQ ke-55 diraih oleh Kecamatan Tenayan Raya dengan jumlah juara satu 8 orang. Sedangkan Marpoyan Damai, juara satu hanya 6 orang. Walaupun kedua kecamatan memiliki jumlah poin sama yakni 54, tapi jumlah juara satunya berbeda," jelas Idrus.

Di lain hal, pihak panitia juga mengumumkan juara Pawai Taaruf dan Bazar UMKM terbaik. Penyelenggara MTQ kecamatan diraih Kecamatan Bukit Raya. Pawai Taaruf terbaik diraih Kecamatan Rumbai Barat. Bazar UMKM terbaik diraih Kecamatan Bukit Raya.