PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Riau mengklaim terus melakukan pengawasan kendaraan truk Over Dimension Over Load (ODOL) di Provinsi Riau.
Untuk mewujud program Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Menuju Zero ODOL tahun 2023 itu, sedikitnya sudah ribuan truk ODOL di Riau yang dilakukan penindakan.
Kepala Dishub Provinsi Riau, Andi Yanto mengatakan, dalam melakukan pengawasan truk ODOL di Riau pihaknya tidak bisa berjalan sendiri, tapi bersama tim gabungan yang terdiri dari Ditlantas Polda Riau, POM TNI AD, Korwas PPNS Ditkrimsus Polda Riau, dan BPTD Wilayah IV Riau.
Baca: Soal Banyaknya Jalan Rusak di Riau karena ODOL, Gubernur Harusnya Lakukan Hal Ini..
"Kita tetap melakukan pengawasan rutin setiap bulan bersama tim gabungan di kabupaten/kota. Karena untuk melakukan penindakan tidak bisa Dishub sendiri, tapi harus bersama tim gabungan," kata Andi Yanto kepada CAKAPLAH.com, Kamis (23/2/2023).
Andi Yanto mengaku, sejauh ini pengawasan truk ODOL memang belum maksimal. Hal itu dapat dilihat masih banyaknya truk ODOL berkeliaran di wilayah Riau.
"Kalau dibilang maksimal belum, karena kita lihat masih banyak pelanggaran. Karena ini terkait kesadaran masyarakat. Namun kita tak pernah berhenti melakukan pengawasan dan sosialisasi bersama tim," ujarnya.
Lebih lanjut Andi Yanto menjelaskan, dalam tiga tahun terakhir sudah 4.353 unit truk ODOL yang dilakukan tindakan tilang.
"Rinciannya tahun 2018 sebanyak 433 unit, tahun 2021 sebanyak 1.683 unit, tahun 2022 sebanyak 2.237 unit. Sedangkan tahun 2019 dan 2020 kita tidak jalan karena pandemi Covid-19," terangnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |