SIAK (CAKAPLAH) - Pemerintah Kabupaten Siak melalui melalui Dinas Kesehatan menggelar pencanangan Crash Program Imunisasi Polio secara serentak di seluruh Posyandu.

Crash Program Imunisasi Polio itu dilakukan guna mencegah penyebaran dan terjangkitnya anak akibat virus seperti kejadian di Pidie, Aceh.

Dalam program itu, anak-anak ditimbang berat badan, pengukuran panjang dan tinggi badan seperti proses imunisasi polio pada umumnya

Dikatakan Bupati Alfedri, Crash Program Imunisasi Polio dilaksanakan karena adanya kejadian luar biasa penyebaran virus polio di Aceh.

Penanggulangan kejadian luar biasa polio di daerah itu sudah dilakukan intervensi dengan pelaksanaan sub PIN (Pekan Imunisasi Nasional) polio di Aceh dan juga di Sumatera Utara. Kali ini Riau juga perlu dilaksanakan sebagai langkah pencegahan.

"Berdasarkan risk assessment, Provinsi Riau dan Provinsi Sumatera Barat merupakan daerah beresiko tinggi terhadap penularan virus polio. Untuk antisipasi hal itu, kita lakukan imunisasi tetesan dan polio suntikan untuk anak-anak balita secara serentak," cakap Alfedri di Siak, Selasa (7/3/2023).

Penularan virus ini sangat cepat, lanjut Alfesri, oleh sebab itu imunisasi polio secara massal dilakukan dalam rangka mencegah penularannya.

"Kita tidak ingin kejadian di Aceh terjadi di Siak, perlu disikapi secara serius. Karena virus penularannya sangat cepat," tegasnya lagi.

Karena virus polio ini dianggap berbahaya. Ia mengimbau masyarakat yang memiliki Balita usia 0-5 tahun segera lakukan penimbangan di Posyandu terdekat.

Riau dianggap sebagai wilayah yang berpotensi berisiko terjadinya penularan. Sehingga diperlukan upaya crash program untuk menutup kesenjangan imunitas serta mempertahankan status Indonesia bebas polio.

"Covid-19 memberikan kita pelajaran betapa pentingnya sinergi. Untuk pelaksanaan imunisasi polio tentunya kita juga butuh dukungan TNI Polri dan pemerintah kecamatan dan kampung supaya ini terlaksana tepat sasaran, cepat dan efisien," ujarnya.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bupati Siak, Alfedri didampingi Plt Kepala Diskes Fauzi Asni, Ketua PKK Siak Hj Rasidah beserta jajaran terkait dimulai dari Posyandu Dahlia, Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Siak, Senin (6/3/2023).