
![]() |
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Anggota DPRD Riau Dapil Siak-Pelalawan Markarius Anwar menerima aduan sulitnya lapangan pekerjaan saat melakukan reses. Ia mengaku masyarakat meminta lapangan pekerjaan saat bertemu.
Kata dia, keberadaan perusahaan-perusahaan besar di Riau tak sebanding dengan jumlah penerimaan warga tempatan di mana perusahaan tersebut beroperasi. Ia mendorong harus ada kuota pekerjaan bagi warga tempatan.
"Banyak masyarakat tak dapat akses di situ. Makanya kami mendorong supaya adalah semacam kuota yang disediakan untuk anak tempatan di sekeliling perusahaan," kata Markarius, Senin (13/3/2023).
Ia juga menyebut perusahaan menerapkan sebagian dari keberpihakan sosial. Sehingga, anak-anak di lingkungan perusahaan tersebut bisa mendapatkan akses kerja.
"Karena kami dengar perusahaan banyak menerima pekerjaan dari luar," jelasnya.
Lanjut dia, kalau dibilang soal kemampuan anak Riau, Ia yakin tak mungkin masalah kemampuan.
"Kan banyak juga anak Riau ini yang hebat-hebat. Intinya bukalah akses itu," kata dia.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Siak |










































01
02
03
04
05







