
![]() |
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Provinsi Riau menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI Tahun 2023. Soal anggaran event ini, Komisi V DPRD meminta Gubernur Riau mengambil langkah tepat.
Anggota Komisi V DPRD Riau Ade Hartati Rahmat menyebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) harus segera menyelesaikan tahapan terkait anggaran, kepanitiaan, maupun kelayakan venue.
Katanya, legislatif tidak ingin ada masalah di kemudian hari, lantaran penunjukan Riau sebagai tuan rumah Porwil XI terkesan mendadak.
"Terkait anggaran, Gubernur harus mengambil langkah tepat, mau ini diambil dari perubahan atau dari BTT. Karena ditunjuknya kita sebagai tuan rumah ini kan terkesan mendadak, jadi harus dipikirkan jangka panjangnya," kata Ade, Ahad (19/3/2023).
Pemprov Riau harus serius sebagai penanggungjawab, agar setelah event olahraga Sumatera tersebut selesai tidak meninggalkan persoalan. Jika event ini sukses, bisa menjadikan Riau sebagai barometer di Pulau Andalas.
"Ini harus disikapi secara serius agar tidak meninggalkan persoalan mengenai anggaran dan segala macam hal. Kita berharap Porwil ini bisa menjadikan Riau sebagai barometer olahraga yang ada di Sumatera," kata dia.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menyebut, momen ini dapat dijadikan sebagai daya saing bagi Provinsi Riau. Apalagi, masih ada venue peninggalan PON zaman Gubernur Riau Rusli Zainal yang bisa dimanfaatkan.
"Ini bisa menjadikan Riau sebagai baromoter olahraga. Karena ini sudah mulai dirintis sejak zamannya Pak Rusli Zainal dengan dibangunnya beberapa venue dan sebagai tuan rumah PON 2012, harusnya yang sekarang tinggal melanjutkan saja," kata dia.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Riau, Olahraga, Pemerintahan |













01
02
03
04
05







