PEKANBARU (CAKAPLAH) - Tradisi Petang Belimau harus terus dilestarikan dengan menggelar berbagai kegiatan positif yang dapat menyatukan dan menjalin kembali tali silaturahim yang selama ini mungkin ada yang retak atau yang putus.
Hal ini disampaikan Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun dalam sambutannya saat membuka acara Petang Belimau yang digelar di tepian Sungai Siak, Rabu (22/3/2023). Ia mengatakan Petang Belimau adalah tradisi yang diwariskan oleh orang-orang tua terdahulu sebagai wujud rasa syukur dan kegembiraan menyambut datangnya bulan suci Ramadan.
"Setelah hampir 3 tahun kita tidak dapat berkumpul bersama, memeriahkan datangnya bulan suci Ramadan sebagaimana tahun-tahun sebelum pandemi Covid-19 melanda. Alhamdulillah berkat rahmat Allah, tahun ini kita disatukan kembali dalam kebahagiaan menyambut datangnya bulan suci Ramadan dalam kegiatan Petang Belimau," cakapnya.
Ia mengatakan kegiatan Petang Belimau ini akan dijadikan event nasional dengan berbagai atraksi yang lebih meriah di tahun-tahun mendatang.
"Karena itu saya yakin dengan tekad bulat kita bersama, event ini akan menjadi event nasional sehingga mengangkat nama kota kita ke kancah nasional yang tentunya akan berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan warga Kota Pekanbaru," sebutnya.
Disampaikan Muflihun, Pemerintah Kota Pekanbaru berkomitmen untuk berbenah sehingga menjadikan kota ini sebagai kota yang maju dan sejahtera, didukung oleh birokrasi yang bersih dan melayani, serta komitmen yang kuat bersama-sama dengan warga Kota Pekanbaru untuk menjadikan kota pekanbaru sebagai kota yang layak, nyaman, dan memberikan penghidupan bagi semua.
"Pemerintah Kota Pekanbaru akan terus melakukan pembenahan di berbagai bidang terutama yang berkaitan langsung dengan kebutuhan warga kota seperti masalah sampah, banjir, kerusakan infrastruktur, dan sebagainya," sebutnya.
"Karena itu, izinkan kami untuk bermohon kepada bapak/ibu warga kota yang saya cintai untuk kita bersama-sama meningkatkan kepedulian terhadap kota kita. membangkitkan kembali kesadaran tentang pentingnya kebersihan, kenyamanan dan keharmonisan yang merupakan instrumen majunya sebuah kota," imbuhnya.
Lebih lanjut Muflihun menyampaikan maaf atas nama pemerintah Kota Pekanbaru menyampaikan permohonan maaf jika selama ini Pemko Pekanbaru tidak maksimal dalam memberikan pelayanan, belum maksimal dalam membangun kota ini karena memang berbagai kendala yang dihadapi bersama.
"Namun kami akan terus berusaha menjadikan kota kita ini sebagai Kota Bertuah nan madani dalam lingkup nilai-nilai budaya melayu, menghadirkan pelayanan yang baik serta infrastruktur yang layak," pungkasnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Kota Pekanbaru, Pemerintahan |