ROHUL (CAKAPLAH) - Sebanyak 15 mahasiswa asal Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang berada di Sudan disambut haru oleh Pemerintah Kabupaten Rohul di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Selasa (3/4/20203).
15 Mahasiswa asal Rohul tersebut merupakan bagian dari 385 Warga Negara Indonesia yang dievakuasi pemerintah Indonesia akibat imbas konflik bersenjata yang terjadi di negara tersebut.
15 mahasiswa ini dipulangkan ke Riau bersama 113 warga Riau lainya dengan 4 Kelompok Penerbangan (Kloter). 15 mahasiswa ini diangkut dengan menggunakan pesawat Super Air Jet dan Batik dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta dan mendarat dengan selamat di Bandara SSK II Pekanbaru Pukul 14.15 Wib.
Sebelum diberangkatkan ke tanah air, 15 mahasiswa asal Rohul ini dievakuasi pemerintah Indonesia dari Sudan ke Jeddah Arab Saudi menggunakan Kapal Laut dan baru kemudian diterbangkan secara bertahap ke Jakarta.
Dalam proses evakuasi WNI dari Sudan tersebut, ada 128 WNI asal Riau yang dipulangkan ke Riau dimana 56 diantaranya adalah mahasiswa yang berkuliah di berbagai universitas di Sudan.
Kedatangan mahasiswa Rohul yang berkuliah di Sudan disambut haru oleh Asisten I Setdakab Rohul Fatanalia Putra. Tampak hadir dalam penyambutan tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Pemkab Rohul Sofwan, Ketua Baznas Kabupaten Rohul Baihaqi Adduha dan beberapa pejabat di lingkungan Pemkab Rohul.
Asisten I Setdakab Rohul Fatanalia Putra mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Indonesia yang cepat mengambil inisiatif mengevakuasi WNI untuk keselamatan Warga Negara Indonesia di daerah konflik.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah Indonesia yang telah mengambil tindakan cepat mengevakuasi WNI, khususnya masyarakat Rohul di Sudan, sehingga tidak timbul korban jiwa akibat konflik bersenjata di wilayah tersebut," cakap Fatanalia, Rabu (3/4/2023).
Mantan Kepala BKPP Rohul itu menyebut, sesuai daftar list ada 18 mahasiswa Rohul yang dipulangkan, dimana 15 telah tiba di Riau dan 3 mahasiswa lainnya masih dalam perjalanan.
Setelah tiba di Riau total 18 mahasiswa Rohul tersebut akan dipulangkan ke keluarga mereka masing-masing di Rohul, hingga kondisi di Sudan benar-benar aman.
"Bupati Rokan Hulu Sukiman menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Rohul sangat concern dengan keselamatan warga Rohul, terutama yang berada di daerah konflik. Untuk itu sebagai bentuk kehadiran Pemerintah Rohul, makanya kami diutus langsung untuk menyambut mahasiswa kita yang berada di sana dan memastikan kondisi mereka benar-benar baik dan sehat," jelas Fatanalia.
Dalam penyambutan mahasiswa Rohul yang dievakuasi dari Sudan, Asisten I juga menyerahkan bantuan transportasi kepada 18 orang mahasiswa dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Rohul kepada mahasiswa.
Berikut nama 18 Mahasiswa Rohul di Sudan yang dievakuasi akibat konflik bersenjata:
1. Afrizal
2. Andrian Akbar
3. Dona putra
4. Habib Hidayatullah
5. Ilzam Fauzi
6. Indra Yadi
7. Ismi Auni Saputra
8. Mailul Muttaqin
9. Manjalifah
10. Muhammad Ridho Al-Akhbar
11. Ramadhani
12. Randi Pratama
13. Rifald Rizal
14. Seila
15. Yana Abdul Rohim
16. Yoan Jenamas Putra
17. Anggita Miftahul Jannah
Penulis | : | Ari |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Rokan Hulu |