(CAKAPLAH) - Inilah kisah pemuka agama ahli kitab asal Amerika Serikat mantap memutuskan menjadi mualaf. Uniknya dia mengucap dua kalimat syahadat setelah mendapat dakwah Islam hanya dalam 15 menit dari Syekh Uthman Ibn Farooq. 

Dilansir kanal YouTube SCDawah Nusantara, Syekh Uthman menjelaskan tentang konsep ketuhanan menurut agama Islam. Ia menegaskan Tuhan hanya satu yakni Allah Subhanahu wa Ta'ala.

"Allah Subhanahu wa Ta'ala dikenal dengan berbagai nama Yang Maha Pengasih, Ar-Rahman, Yang Maha Penyayang, Ar-Rahim. Mencintai nabi-nabinya, Ibrahim, Musa, Isa, Muhammad, semuanya adalah nabi besar Allah," ujar Syekh Uthman.

Dalam penjelasannya, Syeikh menyentil kalau sosok Tuhan versi agama ahli kitab itu melakukan doa dengan menyentuh tanah. Dia pun bertanya, apakah itu layak disebut Tuhan?

Ini membuat ahli kitab tersebut berpikir dan kebingungan sambil menjawab, "Iya bukan."

"Bahwa dia bersujud ke tanah dan berdoa kepada Sang Pencipta seperti disebutkan dalam kitab. Jadi, jelas sekali dia sendiri bukanlah Tuhan tempat orang berdoa, benar?" tanya Syekh.

"Iya betul (jawab ahli kitab itu). Dia adalah anak Tuhan".

Dia coba mengelak dengan mengatakan sosok itu anak Tuhan karena bisa berdoa. Tapi, Syekh menjelaskan kembali kalau anak Tuhan itu tidak memiliki ayah atau orangtua.

Sebab, Tuhan tidak menikah atau mempunyai ayah dan ibu. Sehingga, Syekh Uthman mengatakan kembali kalau tidak seharusnya menyembah anak Tuhan, melainkan Sang Penciptanya.

"Coba Anda pikirkan apa yang dimaksud anak Tuhan? Jadi dia adalah hamba Tuhan, bukanlah Tuhan? Iya benar," diskusi mereka.

"Anda lihat di dalam kitab beberapa banyak disebutkan sebagai anak secara fisik. Sehingga, itu anak artinya panggilan sayang," beber Syekh.

"Tapi Tuhan itu tidak punya anak. Dia esa, tidak punya istri, dan tak punya kekasih, tak punya teman sekamar, karena semua itu adalah hubungan antara manusia, Anda percaya itu bukan? Iya," penjelasan Syekh Uthman panjang lebar.

Wallahu a'lam bisshawab.