Pj Walikota Pekanbaru Muflihun
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan segera turun dan melakukan pengawasan terhadap tempat penampungan hewan Shelter Suargaloka Camari di Jalan Patria Sari, Kecamatan Rumbai yang baru diresmikan akhir pekan lalu, Sabtu (27/5/2023).
Hal ini dilakukan karena ada penolakan dari sejumlah masyarakat sekitar terkait keberadaan tempat penampungan hewan tersebut.
"Kemarin saya sudah diskusi dengan Sekda. Kita mau cek lagi itu soal izinnya. Apakah izinnya di kota atau di provinsi," ujar Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun Senin (29/5/2023).
Ia mengatakan dirinya juga sudah ada dihubungi oleh warga Rumbai terkait hal ini. Dirinya tak ingin ada permasalahan di masyarakat.
"Makanya setelah dapat informasi itu, saya langsung tanya ke Sekda. Dan itu ternyata bukan hanya tempat penampungan anjing, tapi penampungan semua binatang, bisa kucing dan lainnya. Tapi saat ini kebetulan yang masuk itu baru anjing. Itu bisa kucing dan lainnya kok," Cakapnya.
Disampaikan Muflihun, pihaknya akan segera melihat ke lokasi penampungan dan melihat apa yang menjadi masalahnya. "Kita akan cek dan awasi ke lapangan dan akan kami sampaikan lagi perkembangannya," ungkapnya.
Lebih lanjut Muflihun mengingatkan agar masyarakat tetap tenang dan jangan sampai ada tindakan anarkis.
"Saya minta masyarakat tolong tenang dan jangan sampai ada tindakan anarkis. Kita ingin Pekanbaru ini tenang dan kondusif. Kita akan selesaikan dan cari solusinya bersama-sama," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui masyarakat Jalan Patria Sari Kelurahan Umbansari Kecamatan Rumbai protes dan tidak setuju dengan dibangunnya tempat penampungan hewan atau shelter yang baru saja diresmikan hari ini Sabtu (27/5/2023) oleh Sekda Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution.
Wujud penolakan tersebut, mereka mendatangi shelter yang diberi nama Suargaloka Camari di Jalan Patria Sari, Kecamatan Rumbai, Sabtu (27/5/2023) saat prosesi launching. Masyarakat mengaku tidak diajak musyawarah dan tiba - tiba sudah berdiri bangunan penampungan anjing tersebut.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |