PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Defris Hatmaja mengatakan, pekan ini harga TBS Sawit Riau mitra plasma maupun mitra swadaya Riau mengalami penurunan, Selasa (7/5/2024).
Untuk Mitra Swadaya, kata Defris, Disbun bersama tim penetapan harga pada hari ini telah melaksanakan rapat penetapan. Berdasarkan hasil penetapan harga TBS kelapa sawit penetapan minggu ke 15 tahun 2024 (Periode 8 – 14 Mei 2024), telah menggunakan tabel rendemen harga baru hasil kajian dari PPKS Medan yang disepakati oleh tim, untuk penurunan harga tertinggi berada di kelompok umur 9 tahun sebesar Rp 63,32 per kilogram atau mencapai 2,19% persen dari harga minggu lalu.
"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan turun menjadi Rp 2.828,99 per kilogram dan berlaku untuk periode satu minggu kedepan, dengan harga cangkang berlaku untuk satu bulan kedepan dengan sebesar Rp 24,38 per kilogram," katanya.
Pada periode ini indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan ke depan yaitu 92,44 persen. Harga penjualan CPO minggu ini turun sebesar Rp 95,86 per kilogram dari minggu lalu dan harga penjualan kernel minggu ini turun sebesar Rp 896,79 per kilogram dari minggu lalu.
Ada beberapa PKS tidak melakukan penjualan. Berdasarkan permentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8, maka harga CPO dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim. Apabila harga CPO atau kernel terkena validasi 2, maka digunakan harga rata-rata KPBN. Harga rata-rata KPBN periode 29 April ssampai dengan 5 Mei 2024 untuk CPO sebesar Rp 12.055,00 per kilogram, sedangkan Kernel memakai harga rata-rata KPBN minggu lalu sebesar Rp 7.472,50 per kilogram.
Untuk Mitra Plasma, Disbun bersama tim penetapan harga pada hari ini telah melaksanakan rapat penetapan. Berdasarkan hasil penetapan harga TBS kelapa sawit penetapan minggu ke 15 tahun 2024 (periode 8 - 14 Mei 2024) telah menggunakan tabel rendemen harga baru hasil kajian dari PPKS Medan yang disepakati oleh Tim untuk penurunan harga tertinggi berada di kelompok umur 9 tahun sebesar Rp 37,42 per kilogram atau mencapai 1,31 persen dari harga minggu lalu.
Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan turun menjadi Rp 2.822,95 per kilogram dan berlaku untuk periode satu minggu ke depan, dengan harga cangkang berlaku untuk satu bulan ke depan dengan harga sebesar Rp 22,28 per kilogram.
Pada periode ini indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan ke depan yaitu 91,40 persen, harga penjualan CPO minggu ini turun sebesar Rp 187,65 dan kernel minggu ini naik sebesar Rp 19,03 dari minggu lalu.
Ada beberapa PKS yang tidak melakukan penjualan, berdasarkan permentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8 maka harga cpo dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim, apabila terkena validasi 2 maka digunakan harga rata-rata KPBN. Harga rata-rata CPO KPBN periode ini adalah Rp 12.055,00 dan harga rata-rata kernel KPBN periode ini adalah Rp 7.472,50.
Berikut Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Kemitraan Plasma Provinsi Riau :
Umur 3th (Rp 2.177,15);
Umur 4th (Rp 2.436,97);
Umur 5th (Rp 2.624,53);
Umur 6th (Rp 2.728,46);
Umur 7th (Rp 2.788,92);
Umur 8th (Rp 2.823,71);
Umur 9th (Rp 2.828,99);
Umur 10th-20th (Rp 2.795,07);
Umur 21th (Rp 2.743,71);
Umur 22th (Rp 2.685,75);
Umur 23th (Rp 2.619,90);
Umur 24th (Rp 2.570,28);
Umur 25th (Rp 2.529,25);
Indeks K : 92,44%
BOTL : 0,87
Harga CPO Rp 12.200,00/Kg
Harga Kernel Rp 7.502,21/Kg
Nilai Cangkang Rp 24,38/Kg
Turun Rp 63,32 per Kg untukk umur 9 tahun
Berokut Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Kemitraan Plasma Provinsi Riau No. 15 periode 8 - 14 Mei 2024:
Umur 3th (Rp 2.161,82);
Umur 4th (Rp 2.463,91);
Umur 5th (Rp 2.615,36);
Umur 6th (Rp 2.731,25);
Umur 7th (Rp 2.788,36);
Umur 8th (Rp 2.821,44);
Umur 9th (Rp 2.822,95);
Umur 10th-20th (Rp 2.806,33);
Umur 21th (Rp 2.760,19);
Umur 22th (Rp 2.715,42);
Umur 23th (Rp 2.668,19);
Umur 24th (Rp 2.616,14);
Umur 25th (Rp 2.557,92);
Indeks K : 91,40%
BOTL : 1,40%
Harga CPO Rp 12.018,71
Harga Kernel Rp 7.501,62
Nilai Cangkang Rp 22,28
TURUN Rp 37,42per Kg untuk umur 9 tahun
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Delvi Adri |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Riau |