Marwan Yohanis
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Panitia Khusus (Pansus) Konflik Lahan menyayangkan tidak ada satupun perwakilan Pemkab Rokan Hilir (Rohil) yang datang memenuhi undangan untuk rapat membahas konflik lahan perusahaan dan masyarakat di daerah tersebut yang sudah dijadwalkan hari ini, Rabu (2/2/2022).
Ketua Panitia Khusus (Pansus) Konflik Lahan Masyarakat dan Perusahaan DPRD Provinsi Riau, Marwan Yohanis, mengatakan hari ini pihaknya mengundang pelapor dan terlapor kasus konflik lahan di Kabupaten Rokan Hilir.
Perusahaan yang berkonflik dengan masyarakat, di wilayah Rohil tepatnya di Kecamatan Simpang Kanan dan Pekaitan.
"Kita sangat menyayangkan Pemkab Rohil tidak hadir dalam rapat dan juga tidak ada satupun perwakilan dari Pemkab Rohil mulai dari camat sampai bupati untuk hadir. Kita tak tahu juga apakah betul tidak bisa bupati menunjuk perwakilan seperti Asisten ataupun kepala dinas terkait dari Rohil untuk mewakili beliau," kata Marwan.
Politisi Gerindra Riau itu lebih jauh menjelaskan, tidak mengetahui pasti apa penyebab ketidakhadiran perwakilan Pemkab Rohil karena juga tidak ada surat balasan dari Pemkab Rohil atas undangan Pansus DPRD.
"Kita sangat prihatin dengan sikap Pemkab Rohil karena sesungguhnya pansus ingin membantu menyelesaikan konflik lahan masyarakat setempat tapi malah mereka tidak satupun yang datang," cakapnya lagi
Menurut Marwan, Rohil merupakan kabupaten yang ke 6 yang diundang. Namun baru Pemkab Rohil yang tidak datang sementara kabupaten lain seperti Kuansing, Kampar, Siak dihadiri semua pemkabnya, bahkan Kuansing langsung dihadiri oleh Plt Bupati.
Untuk itu, lanjutnya, pansus terpaksa menunda rapat dan akan menjadwal ulang rapat, dengan harapan Pemkab Rohil bisa datang dan peristiwa itu tidak terulang lagi.
"Setidaknya harus menunjuk perwakilan yang berkompeten untuk hadir dalam rapat sehingga konflik lahan masyarakat di Kabupaten Rohil bisa kita carikan solusi terbaik," tukasnya.
Untuk diketahui, Pansus konflik lahan merangkum 19 kasus konflik lahan di Riau yang nantinya akan dikeluarkan rekomendasi atas persoalan-persoalan tersebut.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Rokan Hilir |