Rohil (CAKAPLAH) - Perayaan malam Cap Go Meh disertai dengan Festival Lampion yang diselenggarakan Yayasan Multi Marga Indonesia Bagansiapiapi berlangsung meriah, Bahkan dihadiri ribuan masyarakat baik warga Tionghoa maupun warga tempatan, Sabtu (24/2/2024) malam.
Malam Cap Go Meh yang dipusatkan di depan Klenteng Multi Marga tersebut dihadiri oleh Bupati Rohil Afrizal Sintong, Sekda Rohil H Fauzi Efrizal, Dandim 0321 Rohil Letkol Kav Nugraha Yudha Prawiranegara SIP, Kajari Rohil Yuliarni Appy SH, MH, Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto, para kepala OPD, tokoh masyarakat tionghoa dan berbagai unsur lainnya.
Ketua panitia dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah daerah dan Forkopimda yang terlah hadir. Peserta pawai lampion, katanya, ada sebanyak 18 regu dimana biaya pelaksanaan merupakan sumbangan pengusaha Bagansiapiapi dan yang ada di luar Bagansiapiapi.
Yayasan Multi Marga Indonesia Bagansiapiapi lanjutnya, setiap tahunnya mengadakan festival lampion dalam perayaan malam Cap Go Meh. "Hal ini bertujuan untuk mengangkat kesenian yang ada di Rohil dan selama ini sangat dibanggakan," katanya.
Terlaksananya festival lampion tidak terlepas dari dukungan warga Tionghoa baik yang ada di Rohil maupun yang ada di berbagai daerah.
"Kami juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah daerah serta masyarakat yang telah memberikan dukungan sehingga acara ini dapat terlaksana, "sebutnya.
Sementara itu, Bupati Rohil dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada seluruh panitia dan warga Tionghoa yang telah melaksanakan festival lampion setiap tahunnya dalam perayaan Malam Cap Go Meh.
"Di Rohil begitu banyak potensi kesenian maupun tradisi yang telah terkenal bahkan ke manca negara seperti bakar tongkang, sembahyang kubur mupun festival lampion," katanya.
Festival yang telah terkenal hingga manca negara tersebut lanjutnya, menjadikan Kabupaten Rohil dikenali dunia luar. Bahkan sangat memberikan dampak ekonomi yang besar baik bagi pemerintah daerah maupun bagi masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga memberikan apresiasi kepada warga Tionghoa yang sukses melaksanakan perayaan malam cap go meh.
"Kita pemerintah daerah tidak pernah membedakan suku dan agama apapun, tentunya kami mengucapkan selamat merayakan malam cap go meh," sebutnya.
Perayaan Malam Cap Go Meh dengan festival lampion ini terang Bupati, merupakan tradisi yang rutin dilaksanakan warga tionghoa setiap tahunnya dan diikuti oleh berbagai suku yang ada di Bagansiapiapi.
"Kita berharap dengan perayaan seperti ini persatuan dan kesatuan antar suku maupun agama akan semakin terjaga dan terjalin erat. Kami pemerintah daerah tidak akan pernah membedakan dan menganak tirikan, " paparnya.
Selain itu, Bupati juga mengajak seluruh masyarakat tionghoa baik yang ada di Rohil maupun yang telah sukses di luar daerah agar bersama-sama membangun Kabupaten Rohil yang berjuluk Negeri Seribu Kubah.
"Selamat merayakan malam cap go meh, semoga semakin tercipta kesatuan dan persatuan dan kita jalin silaturahmi dengan duduk bersama. Berikan kami masukan dalam membangun dan memajukan daerah yang kita cintai ini," pungkasnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan bahwa pelaksanaan Pemilu telah usai baik Pilpres maupun pemilihan Legislatif. Sehingga Bupati mengajak agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan meski berbeda pilihan.
Usai memberikan kata sambutan, Bupati kemudian melakukan pelepasan peserta festival lampion dengan ditandai pengangkatan bendera.
Penulis | : | Sagala |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serba Serbi, Kabupaten Rokan Hilir |