PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ketua Umum Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) Dr drh Chaidir MM mendukung langkah Pemerintah Provinsi Riau yang menganggarkan pembelian mobil listrik di APBD 2023.

Ia mengatakan, bahwa hal ini merupakan langkah baik bagi kemajuan Riau di masa depan. Dan hal tersebut bukanlah karena faktor instruksi presiden semata.

"Saya sangat mendukung sekali. Masalahnya bukan pada instruksi presiden. Tapi dari awal ketika revolusi industri tahun 2018 lalu, dan berubahnya referensi milenial. Sudah disebutkan bahwa kedepannya adalah kendaraan listrik, bukan lagi kendaraan minyak," kata Chaidir, Ahad (16/10/2022).

Sehingga, kata mantan Ketua DPRD Riau dua periode ini, penggunaan BBM bisa dikurangi dan mengurangi polusi dan menjadi baik. "Itu sudah diprediksi 3 dan 4 tahun lalu," ujarnya.

"Jadi saya lihat itu bukan proyek, tapi kebutuhan untuk mencapai negara maju. Kita sudah mengarah kesana," cakapnya lagi.

Ia juga tak khawatir dengan sarana dan prasarana kendaraan listrik yang disebut beberapa pihak akan tidak maksimal jika tidak dipersiapkan.

"Itu pasti, akan ada station untuk kendaraan listrik. Itu saya kira pasti akan dipersiapkan. Intinya kedepan itu pasti akan jauh lebih hemat," tukasnya.

Untuk diketahui, sesuai dengan instruksi presiden, Pemprov Riau akan mulai menganggarkan pembelian mobil listrik untuk digunakan keperluan di dinas - dinas. Dan akan dianggarkan di APBD 2023.