
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Proyek galian pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Pekanbaru, tepatnya di Jalan Dr. Leimena atau Jalan Karet, membuat warga sekitar terganggu. Akibat proses galian pipa, warga terpaksa harus bersabar dengan akses jalan yang menjadi sempit dan menyebabkan kemacetan.
Saat ini, proyek di lokasi tersebut sudah masuk proses pemasangan pipa. Dari keterangan pekerja di lokasi kepada CAKAPLAH.com, proyek ini sudah memakan waktu lebih dari satu tahun lamanya.
Salah satu pekerja proyek ini, Sugianto mengatakan mereka sudah hampir selesai memasang pipa, tinggal sedikit melakukan galian di bawah jembatan, dan kemudian baru masuk ke tahap merapikan.
Baca: Galian Pipa PDAM Membahayakan, DPRD Pekanbaru: harus Diperbaiki Seperti Semula
“Penggalian ini sudah hampir selesai, pasang pipa udah, sama tinggal menggali manual di bawah Jembatan (Siak IV) itu aja lagi. Perapihan sih masih lama, penyambungan (pipa) belum sih,” ucap Sugianto, salah satu pekerja di lokasi proyek, Senin (17/10/2022).
Untuk diketahui, proyek penggalian dan pemasangan pipa di Jalan Dr Leimena ini akan bermuara ke seberang Jembatan Siak IV.
Walau proses pengerjaan di lokasi proyek menimbulkan kebisingan akibat mesin-mesin yang bekerja, namun warga sudah tidak terganggu lagi.
Warga mengaku sudah terbiasa dengan pekerjaan proyek PDAM ini.
“Ga ada terganggu, suaranya ga keras kali. Kan walau ngebornya di sini mesinnya jauh di sana, jadi ga ada kami terganggu sama suaranya,” ungkap salah satu warga yang bermukim di sekitar lokasi penggalian. Dia berpesan agar namanya tidak ditulis.
Walau tidak terganggu dengan suara mesin saat pekerjaan berlangsung, namun ia mengeluhkan akses jalan yang menjadi sempit.
Baca: Galian Pipa Air Bersih di Pekanbaru Makan Korban
Hal inilah yang mengganggu aktivitas warga yang ingin keluar masuk di jalan tersebut.
“Paling yang bikin agak terganggu jalan ini jadi sempit, jadi harus antre buat keluar masuk,” tambahnya, yang diiyakan seorang warga lainnya.
Kemacetan terjadi bukan hanya karena aktivitas pengerjaan proyek, kondisi jalan yang berlubang di skeitar lokasi juga menambah tingkat kesulitan akses di sekitar lokasi proyek ini.
Penulis | : | Athifah Faradilla Sandy/Doni Ari Saputra |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Serantau |













01
02
03
04
05




